2 Siswi SMKN 1 Gowa di DO Usai Acungkan Jari Tengah ke Guru, Pihak Sekolah Tegas Jaga Marwah Pendidikan

2 Siswi SMKN 1 Gowa di DO Usai Acungkan Jari Tengah ke Guru, Pihak Sekolah Tegas Jaga Marwah Pendidikan

2 Siswi SMKN 1 Gowa Di-DO Usai Acungkan Jari Tengah ke Guru

  CHANELSULSEL.COM, GOWA – Dunia pendidikan di Kabupaten Gowa kembali jadi sorotan publik. Dua orang siswi kelas X di SMK Negeri 1 Gowa harus menerima kenyataan pahit setelah resmi dikeluarkan (drop out) dari sekolah, menyusul aksi tak terpuji yang mereka lakukan kepada salah satu guru di lingkungan sekolah tersebut.

Kejadian ini mencuat setelah beredar video di media sosial yang menampilkan salah satu siswi mengacungkan jari tengah ke arah guru saat di dalam kelas. 

Aksi itu direkam oleh temannya sendiri dan akhirnya menyebar luas hingga memicu reaksi keras dari warganet dan alumni sekolah.

Pihak sekolah bergerak cepat. Dalam klarifikasinya, Kepala SMKN 1 Gowa menyebut bahwa tindakan dua siswi tersebut mencederai nilai-nilai pendidikan dan etika sopan santun yang selama ini dijunjung tinggi.

"Kami tidak serta-merta mengambil keputusan ini. Proses klarifikasi dan pertimbangan panjang telah dilakukan. Namun karena menyangkut etika, kami harus bersikap tegas demi menjaga nama baik institusi dan tenaga pendidik," ungkap Kepala SMKN 1 Gowa, Jumat 1 Agustus 2025

Sanksi tegas berupa pemutusan status siswa atau drop out akhirnya dijatuhkan.

Meski berat, kedua siswi yang berinisial R dan N itu menerima keputusan tersebut dengan lapang dada.

Dalam sebuah forum terbuka di sekolah, keduanya menyampaikan permohonan maaf kepada guru yang menjadi korban, pihak sekolah, orang tua, serta masyarakat umum.

“Kami menyesal atas apa yang kami lakukan. Kami sadar itu tidak pantas dan kami siap menerima konsekuensinya,” ujar salah satu dari mereka sambil menangis di hadapan guru dan kepala sekolah.

Disdik Sulsel Siap Bantu Pindahkan

Menanggapi kasus tersebut, Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan turut angkat suara.

Kabid SMK Disdik Sulsel, Hery Sumiharto, menyebut bahwa meski keduanya telah diberhentikan dari SMKN 1 Gowa, hak mereka sebagai pelajar tetap dijamin.

“Kami akan bantu mencarikan sekolah baru untuk kedua siswi tersebut agar mereka tetap bisa melanjutkan pendidikan. Ini pembelajaran bersama, namun bukan akhir dari perjalanan mereka,” terang Hery.

Ramai Dikecam Warganet, Sekolah Tuai Dukungan

Langkah tegas yang diambil pihak sekolah mendapat dukungan dari banyak pihak, termasuk alumni dan masyarakat.

Mereka menilai bahwa tindakan tersebut bukan hanya melindungi wibawa guru, tetapi juga memberi pesan kuat kepada pelajar lain agar tidak main-main dengan etika di lingkungan pendidikan.

Sementara itu, sejumlah netizen meminta agar pendekatan edukatif juga terus dikedepankan untuk mencegah kasus serupa terulang kembali di masa depan.***

Posting Komentar untuk "2 Siswi SMKN 1 Gowa di DO Usai Acungkan Jari Tengah ke Guru, Pihak Sekolah Tegas Jaga Marwah Pendidikan"