Dedi Mulyadi Dorong Penyelesaian Cepat Perselikaan Tanah di Kampung Baru Depok

jabar.menggapaiasa.com , DEPOK - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, mengunjungi kawasan Kampung Baru di Lingkungan Harjamukti, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok pada Kamis (8/5).

Diketahui bahwa Kampung Baru adalah tempat kejadian pembakaran kendaraan militer polisi oleh seorang anggota organisasi masyarakat (ormas) pada hari Jumat, tanggal 18 April.

Selanjutnya, area itu diklaim menampung sejumlah besar penduduk yang tidak terdaftar sebagai pemegang KTP Depok.

Kehadirannya itu bertujuan untuk mengawasi pendaftaran orang-orang tanpa dokumen resmi yang menetap di area tersebut dan langkah-langkah apa saja yang perlu dipertimbangkan bagi mereka dalam memiliki hak atas tanah.

"Oleh karena itu, pada hari ini kita menyelesaikan secara administratif perselisihan tanah yang terjadi di tempat ini," katanya saat berada di lokasi tersebut, Kamis (8/5).

Dia menyatakan bahwa tanah di tempat itu terbagi menjadi tiga kepemilikan.

"Pertama, diketahui terdapat lahan milik Sekretariat Negara, kedua adalah tanah Kota Depok yang merupakan hibahan dari Provinsi di masa lalu. Ketiga, dimiliki oleh BMUN dan PT PP Property," katanya.

Setelah melakukan pencatatan data warga, ia berharap pemerintah akan mengeluarkan suatu keputusan tentang masalah tersebut.

"Oleh karena itu, tentang hasil akhirnya serta arah kebijakan yang akan diambil, kita serahkan sepenuhnya pada pemilik lahan," terangnya.

Menurut dia, tugas Gubernur hanyalah menjadi penghubung bagi penyelesaian masalah itu.

"Gubernur bertanggung jawab untuk memberi fasilitas serta menyarankan," tegasnya. (mcr19/jpnn)