2 Keunikan Unik Pelantikan PPPK dan CPNS Formasi 2024 di Sini, Luar Biasa!

menggapaiasa.com - CIANJUR – Seremoni Pengambilan Sumpah Jabatan bagi Aparatur yang Diangkat berdasarkan Perjanjian Kerja PPPK Tahap 1 serta pendaftaran CPNS untuk formasi tahun 2024 dalam lingkungan Pemerintahan Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, termasuk kategori yang istimewa.

Terdapat dua ciri khusus dalam proses pengangkatan P3K. CPNS Formasi tahun 2024 dalam ranah Pemerintahan Kabupaten Cianjur.

Pertama, Pemkab Cianjur di Jawa Barat mensyaratkan bahwa 3.559 orang CPNS dan PPPK yang baru saja dilantik harus membawa benih tumbuhan ketika mereka datang untuk mengambil surat keputusan (SK) mereka.

Benih-benih tumbuhan itu akan ditanam di berbagai lokasi yang rentan seperti area kosong dan tandus.

Pelaksana Tugas Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Cianjur Akos Koswara menyebutkan bahwa maksudnya adalah untuk menunjukkan rasa syukur sekaligus berkontribusi dalam mendukung keberhasilan program pemerintah yang bertujuan memulihkan situasi lingkungan.

"Tanaman tersebut akan ditanam di area kosong untuk memperindah daerah serta memberikan hasil berupa buah-buahan, dengan demikian memiliki manfaat ekonomi. Bibit yang harus disiapkan antara lain wareng koneng, pohon merah muda, nangka, dan durian," ujarnya saat berada di Cianjur, Jumat (16/5).

Menurutnya lagi, harga benih itu tak akan memberatkan pegawai negeri sipil lantaran setiap bijinya hanya berharga kira-kira Rp10 ribu dan memiliki tinggi sekitar 80 sentimeter.

Di samping itu, setiap CPNS dan PPPK harus menyertakan dua lembar materai seharga 10 ribu rupiah.

"Ketentuan mengenai pengangkutan benih tanaman tertera di dalam dokumen bernomor 800.1.2.5/558/BPKSDM/V/2025 yang dirilis oleh Badan Kepengawasan Dan Pembinaan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Cianjur tanggal 15 Mei 2025," ujarnya.

Pada surat tertulis sebanyak 3.559 CPNS dan PPPK yang telah dilantik minggu lalu diminta untuk menghadiri acara tersebut dengan membawa Surat Keputusan (SK) ke gedung Korpri di Jalan Raya Bandung dari tanggal 19 hingga 22 Mei 2025.

Meskipun sebagian CPNS dan PPPK yang diresmikan minggu ini, mengkonfirmasi bahwa mereka perlu membawa benih tumbuhan berdasarkan tanggal penandatanganan SK sebagai persyaratan lengkapnya dokumen, termasuk benih wareng koneng, daun muda merah, jambu, dan mangga dengan jumlah masing-masing dua batang.

"Meskipun tak mengetahui alasan pastinya, dalam surat edaran yang dikeluarkan disebutkan bahwa untuk mendapatkan Surat Keputusan (SK), pelamar diharuskan membawa dua bibit tanaman serta dua lembar meterai senilai sepuluh ribu rupiah. Hal ini menjadi syarat mutlak bagi kita semua," jelas seorang PPKT Zis berumur 31 tahun.

Kedua, upacara pengambilan sumpah bagi PPKB dan CPNS Kabupaten Cianjur diselenggarakan di barak tentara.

Sebagaimana dilaporkan oleh Pemkab Cianjur, telah disumpah 3.559 kandidat pegawai negeri sipil (CPNS) serta pekerja pemerintahan berkontrak (PPPK) di area barak Militer Batalion Infanteri Raider 300.

Bupati Cianjur Mohammad Wahyu Ferdian menyampaikan bahwa penyerahan jabatan bagi CPNS dan PPPK dipersingkat menjadi bentuk apresiasi atas dedikasinya agar mereka bisa lebih termotivasi dan berkinerja optimal dalam membantu warga setempat.

"Mengapa tidak menggunakan metode barak untuk meningkatkan disiplin aparatur sipil negara agar bisa optimal dalam memberikan layanan ke depan? Jangan hanya pelajar saja yang diberi pembinaan melalui program ini; pegawai negeri sipil pun perlu mengalaminya setidaknya pada saat pengangkatan, dengan begitu akan tercapai peningkatan tingkat disiplin," ujarnya. (antara/jpnn)