Iran Serang Basis Intelijen Israel, Bukan Rumah Sakit; Ganti Dendam Israel Incar Reaktor Nuklir

menggapaiasa.comTEHEAN - Iran menyatakan bahwa serangan rudal mereka terhadap area di selatan Israel pada hari Kamis (19/6) pagi waktu lokal sengaja ditargetkan kepada instalasi inteligen militer, dan tidak merujuk pada rumah sakit layaknya laporan beberapa jaringan berita global.

Dalam rilisan dari agensi berita resmi Iran, IRNA, disebutkan bahwa sasarannya dalam serangan kali ini adalah pusat komando dan kontrol C4I militer Israel beserta dengan sebuah instalasi inteligen di daerah itu.

IRNA juga menyatakan bahwa laporan mengenai serangan langsung ke rumah sakit adalah tidak akurat. Menurut mereka, rumah sakit yang disebutkan—Soroka Medical Center di Kota Beersheba—hanya terdampak oleh gelombang kejut dari ledakan yang terjadi di dekatnya.

Beberapa media Israel sebelumnya melaporkan bahwa rudal Iran menghantam langsung rumah sakit tersebut, menyebabkan "kerusakan ekstensif".

Perekaman yang diterbitkan memperlihatkan jendela berantakan karena retak serta asap gelapan melayang-layang di tempat peristiwa tersebut. Akan tetapi, sampai saat ini, tidak ada pengumuman resmi tentang jumlah para korban dari kedua belah pihak.

Israel Balas Serangan

Sebaliknya, Israel dikabarkan sudah menggelar serangan balasan dengan cara menyerang fasilitas reaktor air berat Arak di Iran. Menurut laporan stasiun TV milik pemerintah Iran, tempat itu telah ditinggalkan sebelum serangan dan tak ada kebocoran radiasi yang terjadi.

"Fasilitas sudah dikosongkan mengikuti prosedur darurat. Tak terdapat risiko bocornya material, serta semua karyawan berhasil dievakuasi tanpa halangan," sebut pernyataan dari pembicara resmi Badan Energi Atom Iran tersebut.

Pemerintah Israel sebelumnya telah memberikan peringatan akan kemungkinan menyerang fasilitas-fasilitas strategis Iran jika serangan ke wilayahnya berlanjut.

Tension between Iran and Israel has been escalating over the past few months, following an increase in the frequency of air strikes and reciprocal threats from both sides.

Situasi Masih Berkembang

Sampai laporan ini diterbitkan, kondisi di area tersebut masih belum aman. Masyarakat global, seperti Perserikatan Bangsa-Bangsa dan Uni Eropa, menghimbau kedua belah pihak agar menjaga diri demi mencegah peningkatan konflik yang meluas di wilayah Timur Tengah. ***

Posting Komentar untuk "Iran Serang Basis Intelijen Israel, Bukan Rumah Sakit; Ganti Dendam Israel Incar Reaktor Nuklir"