NFC di HP Murah Sekarang Wajib? Inilah Faktanya!

menggapaiasa.com - Di era digital yang makin serba cepat, fitur seperti NFC (Near Field Communication) bukan lagi sesuatu yang eksklusif untuk HP kelas atas. Dulu, fitur ini identik dengan smartphone flagship yang mahal, bahkan jadi indikator “premium” di dunia gadget. Namun, sekarang kondisinya berubah drastis HP 1 jutaan pun sudah banyak yang menawarkan NFC.

Fenomena ini bikin banyak pengguna penasaran, apakah NFC sekarang sudah jadi fitur wajib di HP murah? Apakah benar kalau tanpa NFC, pengalaman pengguna bakal terasa kurang lengkap? Apalagi dengan makin banyaknya layanan digital yang mengandalkan tap to pay, cek saldo e-money, hingga transfer data cepat.

Di sisi lain, brand-brand smartphone tampaknya berlomba-lomba menghadirkan fitur ini untuk mendongkrak penjualan. Konsumen pun jadi makin terbiasa melihat label “NFC” sebagai nilai jual wajib, terutama di segmen entry-level dan mid-range. Tapi apa sebenarnya fungsi utamanya dan seberapa penting fitur ini di tahun 2025?

Mengapa NFC Kini Ada di Banyak HP Murah?

Salah satu alasan utama adalah kebutuhan pengguna yang semakin tinggi terhadap layanan digital. Aktivitas seperti top up e-money, cek saldo kartu tol, hingga pembayaran non-tunai jadi makin umum di Indonesia. Dengan NFC, semua itu bisa dilakukan lebih cepat dan praktis tanpa harus mencari mesin EDC atau ATM khusus.

Selain itu, biaya komponen NFC kini jauh lebih murah dibanding beberapa tahun lalu. Pabrikan smartphone akhirnya bisa memasukkan fitur ini tanpa membuat harga HP melambung. Hasilnya? Banyak HP di kelas 1–2 jutaan yang kini justru menawarkan NFC sebagai fitur unggulan dibanding kompetitor.

Brand besar seperti Xiaomi, Infinix, Samsung, hingga Tecno kini bahkan menjadikan NFC sebagai selling point. Mereka sadar bahwa pengguna Indonesia semakin membutuhkan fitur ini untuk keperluan harian, bukan sekadar gimmick atau pelengkap.

Fungsi NFC yang Paling Banyak Dipakaip Pengguna Indonesia

Di Indonesia sendiri, fungsi NFC yang paling sering digunakan adalah cek saldo e-money dan isi ulang. Pengguna mobil dan motor yang melewati jalan tol hampir setiap hari tentu sangat terbantu. Selain itu, NFC juga sering digunakan untuk pairing perangkat, mengirim file kecil, hingga pembayaran digital di beberapa merchant.

Tidak hanya itu, fitur ini juga berguna untuk mengakses transportasi umum, seperti TransJakarta atau MRT Jakarta, bagi pengguna yang memakai kartu transportasi berbasis RFID. Dengan NFC, semuanya bisa diakses cepat hanya dengan menempelkan kartu.

Bagi pekerja kantoran, NFC juga membantu untuk akses gedung atau absensi berbasis kartu. Tak heran jika fitur ini makin dianggap penting, bahkan untuk HP harga terjangkau.

Apakah HP Tanpa NFC Sudah Tidak Layak Dibeli?

Belum tentu. Semuanya kembali ke kebutuhan pengguna. Jika Anda rutin menggunakan e-money untuk tol atau transportasi, NFC jelas akan sangat berguna. Namun jika penggunaan Anda lebih ke sosmed, gaming, atau kebutuhan dasar lainnya, ketiadaan NFC mungkin tidak terlalu berpengaruh.

Yang jelas, tren HP murah dengan NFC akan terus meningkat karena permintaan pasar makin besar. Konsumen kini tidak perlu mengeluarkan banyak uang untuk mendapatkan fitur ini. Cukup dengan 1–2 jutaan, sudah ada banyak pilihan HP yang lengkap dengan NFC dan performa kencang.

NFC kini bukan lagi fitur mewah, melainkan kebutuhan penting bagi banyak pengguna di Indonesia. Dari cek saldo e-money hingga pembayaran digital, semuanya jadi lebih mudah dengan keberadaan NFC. Tidak heran jika HP murah sekarang semakin mengadopsinya sebagai fitur standar.

Pada akhirnya, wajib atau tidaknya NFC tergantung kebutuhan Anda tapi tren menunjukkan bahwa fitur ini akan jadi standar baru di hampir semua segmen smartphone.***