Sumber: Pemimpin geng pro-Israel dibunuh Hamas lewat operasi terencana, libatkan klan Shabab

menggapaiasa.com.CO.ID, JALUR GAZA -- Sebuah sumber yang dekat dengan Brigade Qassam, sayap militer Hamas, mengatakan bahwa pembunuhan pemimpin geng pro-Israel Yasser Abu Shabab pada Kamis lalu dilakukan melalui penyergapan yang direncanakan dengan cermat di dalam kota Rafah di Jalur Gaza selatan.
Menurut sumber itu operasi tersebut dilakukan oleh seorang pemuda dari klan Abu Shabab yang berpura-pura ingin bergabung dengan kelompok bersenjata pimpinan Abu Shabab tersebut. Ia melaksanakan rencana itu dengan tepat, dan menewaskan pemimpin kelompok beserta beberapa rekannya.
Sumber tersebut menyatakan bahwa serangan tersebut benar-benar mengejutkan. Milisi yang didukung Israel di Rafah menurut laporan sempat memperkirakan serangan oleh unit elite Brigade Qassam, yang akan mendorong mereka untuk berlindung di dekat tank-tank Israel. "Namun, infiltrasi justru datang dari dalam kelompok itu sendiri, yang memungkinkan serangan tersebut berhasil," demikian dilaporkan Middle East Monitor.
Ia menambahkan ironinya adalah Abu Shabab baru-baru ini muncul dalam sebuah video yang menyatakan niatnya untuk meluncurkan kampanye 'membersihkan' Rafah.
Namun Shabaan justru terbunuh beberapa hari kemudian bersama anak buahnya dalam apa yang digambarkan sumber tersebut sebagai 'pembersihan kota yang sesungguhnya dari geng'.
Sumber tersebut mengatakan operasi tersebut merupakan terobosan besar bagi perlawanan dan pukulan telak bagi aparat keamanan Israel, yang melemahkan rencana strategis untuk memaksakan kendali milisi yang didukung Israel atas sebagian wilayah Gaza.
Abu Shabab dilaporkan memimpin sekitar 100 anggota yang dipersenjatai dan didukung oleh Israel di Rafah timur, dengan tujuan membangun apa yang disebut "zona aman" untuk melayani kepentingan Israel dan melemahkan perlawanan.
Menurut sumber-sumber perlawanan, kelompok tersebut juga melakukan aktivitas terhadap warga Palestina, termasuk menggeledah rumah, membongkar alat peledak yang ditanam oleh anggota perlawanan, membunuh para pejuang, dan menyita senjata, semuanya berkoordinasi dengan pendudukan Israel.
Abu Shabab sebelumnya muncul dalam sebuah video yang mengklaim kelompoknya menguasai wilayah-wilayah yang dibebaskan dari Hamas. Mereka mengeklaim bekerja sama dengan Otoritas Palestina untuk mendistribusikan bantuan dan melindungi warga sipil.
Berbagai laporan menunjukkan bahwa kelompok tersebut sebenarnya bertanggung jawab atas penjarahan bantuan kemanusiaan yang telah memasuki wilayah kantong yang terkepung tersebut.
Posting Komentar untuk "Sumber: Pemimpin geng pro-Israel dibunuh Hamas lewat operasi terencana, libatkan klan Shabab"
Posting Komentar