Kolaborasi Dokter RI-Tiongkok Jalankan Operasi Ligamen Lutut Artifisial Pertama ke Pasien - MENGGAPAI ASA

Kolaborasi Dokter RI-Tiongkok Jalankan Operasi Ligamen Lutut Artifisial Pertama ke Pasien

Kolaborasi Dokter RI-Tiongkok Jalankan Operasi Ligamen Lutut Artifisial Pertama ke Pasien
Ringkasan Berita:
  • Operasi ligamen artifisial (artificial ligament) pertama pada lutut sukses dilakukan oleh kolaborasi dokter Indonesia dengan dokter ahli asal Tiongkok di RS Premier Bintaro, Tangerang Selatan. 
  • Operasi ke pasien ini dilakukan oleh Prof. Tao Kun dari Tenth People’s Hospital/Tongji University di Kota Shanghai, China yang dikenal sebagai pakar internasional di bidang rekonstruksi ligamen, bersama dr. Sapto Adji Hardjosworo, Sp.OT, Subsp. CO, dokter spesialis orthopaedi dan traumatologi. 

menggapaiasa.com, TANGERANG SELATAN— RS Premier Bintaro kembali mencatat sejarah dalam dunia kedokteran ortopedi nasional dengan menyelenggarakan penggunaan dan

Operasi ligamen artifisial (artificial ligament) pertama pada lutut sukses dilakukan oleh kolaborasi dokter Indonesia dengan dokter ahli asal Tiongkok di RS Premier Bintaro, Tangerang Selatan. 

Operasi ke pasien ini dilakukan oleh Prof. Tao Kun dari Tenth People’s Hospital/Tongji University di Kota Shanghai, China yang dikenal sebagai pakar internasional di bidang rekonstruksi ligamen, bersama dr. Sapto Adji Hardjosworo, Sp.OT, Subsp. CO, dokter spesialis orthopaedi dan traumatologi konsultan cedera olahraga RS Premier Bintaro, Senin, 15 Desember 2025.

RS Premier Bintaro mengadopsi teknologi ini dari China dengan mengundang Prof Tao Kun, untuk mendemonstrasikan operasi ini kepada para dokter bedah. "Pilihannya dari China, karena sudah banyak dilakukan di sana," kata Dr.  Sapto Hardjosworo, SP.OT, Subsp.CO, yang Tribunnews wawancarai di sela kegiatan operasi. 

Prosedur dilakukan dalam format live surgery, sekaligus menjadi implementasi klinis perdana artificial ligament pada rekonstruksi ligamen lutut di Indonesia.

Sejumlah dokter turut menyaksikan live surgery ini di kegiatan Introductory Lecture and Live Surgery: Artificial Ligament for Knee Ligament Reconstruction dari Krakatau Ballroom Annex 1 Building, RS Premier Bintaro.

Penggunaan artificial ligament merupakan terobosan terbaru dalam penanganan cedera ligamen lutut, khususnya bagi pasien dengan kebutuhan stabilitas sendi yang optimal dan proses pemulihan yang lebih cepat.

Berbeda dengan metode konvensional, teknologi ini menawarkan pendekatan modern yang diharapkan dapat meningkatkan hasil fungsional pasien serta mempercepat proses rehabilitasi.

Manajemen RS Premier Bintaro menyampaikan, keberhasilan pelaksanaan operasi ligamen artifisial pertama di Indonesia ini menegaskan peran RS Premier Bintaro sebagai pelopor inovasi medis dan rumah sakit rujukan nasional dalam layanan ortopedi dan traumatologi.

Saat ini dan ke depan, RS Premier Bintaro berkomitmen menghadirkan teknologi kesehatan mutakhir dengan standar keselamatan dan kualitas internasional.

Dr.  Sapto Hardjosworo mengatakan, penggunaan artificial ligament menjadi terobosan yang sangat berarti bagi dunia kedokteran Indonesia.

"Selama ini, jika ditemukan kejadian putus urat di dalam lutut, selalu menggantikan urat di bagian tubuh kita yang lain, untuk menggantikan urat yang putus tersebut. Biasa diambil dari urat di belakang paha atau di betis untuk menggantikan urat yang putus," ungkap dokter Sapto.

"Nah jika menggunakan cara seperti itu kan berarti kan ada yang dikorbankan untuk menggantikan urat yang putus tersebut. Kalau tidak mau menggunakan urat dari bagian tubuh korbn sendri, alternatifnya adalah mengambil donor dari orang yang sudah meninggal," sebutnya.

Selama ini Indonesia tidak memiliki teknologi seperti itu selain juga resikonya juga besar, seperti risiko terjadi infeksi misalnya. 

"Sekarang sebetulnya di dunia ini sudah dikembangkan urat buatan. Urat buatan yang dipakai untuk menggantikan urat yang putus tersebut," sebut dokter Sapto.

Dia menambahkan, kasus putus urat di dalam lutut selama ini banyak ditemukan terutama pada mereka yang rajin menjalani olahraga tertentu.

"Cedera olahraga yang mengalami putus berat di dalam butuh itu banyak sekali. Memang di Indonesia belum ada datanya yang pasti, tapi kalau saya mengacu pada teman-teman di Indonesia, hampir tiada hari tanpa operasi seperti ini," jelasnya.

"Jadi begitu banyaknya kasus cedera lutut, cedera putusnya urat di dalam lutut ini. Setiap olahraga yang mengandung unsur kelincahan dan kecepatan seperti sepak bola, basket, bulu tangkis," dokter Sapto mengingatkan. 

Dokter Sapto mengingatkan, setiap apapun yang akan ditanam di dalam tubuh kita, seperti artificial ligament, harus memenuhi syarat bahwa tubuh kita tidak boleh memicu reaksi penolakan. Sehingga dia aman ditanamkan di dalam tubuh untuk jangka panjang.

Artificial Ligament Berwujud Serabut Benang

Dokter Sapto menjelaskan, artificial ligament bentuknya kayak serabut-serabut benang yang dijalin membentuk seperti pita.

"Kalau kita pernah lihat, urat itu kan seperti tali, kayak tali sepatu gitu. Nah itu analoginya kira-kira sama lah, seperti ya tali sepatu cuma dalam diameter tertentu," bebernya.

Dia menambahkan, tujuan operasi ini sebetulnya untuk mengembalikan ke level aktivitas semula. "Kalau misalnya, si pasien itu hobinya main bola, dia harus bisa main bola lagi. Kalau dia main basket, dia harus bisa basket lagi," kata dokter Sapto.

"Kalau dia profesinya adalah atlet olahraga, dia harus bisa kembali berprofesi sebagai atlet olahraga yang dia tekuni. Nah, selama ini memang begitu bisa kembali," imbuhnya.

Dengan teknologi ini diharapkan dia bisa kembali pulih lebih cepat. Yang tadinya biasanya butuh 6 bulan untuk bisa kembali untuk return to spot, sekarang dalam 3 bulan dia sudah bisa. 

Soal biaya menjalani operasi ini, dokter Sapto mengatakan bisa lebih kompetitif. "Karena proes pemulihan yang lebih cepat, tentunya membutuhkan biaya yang lebih murah," kata dia. 

Profil Prof. Tao Kun

Prof. Tao Kun merupakan dokter spesialis ortopedi senior dari Tenth People’s Hospital yang berafiliasi dengan Tongji University, Shanghai, China.

Dia dikenal sebagai salah satu ahli terkemuka di bidang rekonstruksi ligamen dan bedah lutut, dengan pengalaman luas dalam penerapan teknologi artificial ligament serta aktif dalam kegiatan akademik, riset, dan pelatihan bedah ortopedi di berbagai negara.

Dokter. Sapto Adji Hardjosworo, Sp.OT, Subsp. CO

Dokter Sapto Adji Hardjosworo dikenal sebagai Dokter Spesialis Orthopaedi dan Traumatologi dengan subspesialisasi Cedera Olahraga, yang berpraktik di RS Premier Bintaro. 

Dia memiliki keahlian dalam penanganan cedera lutut, cedera ligamen, serta tindakan bedah ortopedi modern, dan aktif mengembangkan layanan ortopedi berbasis teknologi terkini untuk mendukung pemulihan optimal pasien. (tribunnews/fin)

Posting Komentar untuk "Kolaborasi Dokter RI-Tiongkok Jalankan Operasi Ligamen Lutut Artifisial Pertama ke Pasien"