Bocoran! Ini 3 Prioritas Utama Delegasi RI di KTT APEC 2025 yang Dibawa Presiden Prabowo

Bocoran! Ini 3 Prioritas Utama Delegasi RI di KTT APEC 2025 yang Dibawa Presiden Prabowo

KABAR KUNINGAN - Kedatangan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, di Busan, Korea Selatan, pada Kamis malam waktu setempat menandai dimulainya misi penting Indonesia di Konferensi Tingkat Tinggi Kerja Sama Ekonomi Asia Pasifik (KTT APEC) 2025 di Gyeongju.

Kehadirannya membawa agenda strategis yang sangat terperinci untuk memastikan Indonesia mendapat manfaat maksimal dari forum ekonomi terbesar di kawasan tersebut. Delegasi Republik Indonesia (RI) sendiri telah menyiapkan tiga prioritas utama yang akan didorong secara tegas oleh Presiden Prabowo Subianto dalam setiap sesi pertemuan.

Prioritas ini berfokus pada pembangunan kawasan yang adil, inklusif dan berorientasi pada kesejahteraan rakyat, khususnya bagi pelaku usaha kecil dan menengah di Tanah Air.

Prioritas 1: Mendorong UMKM Indonesia Jadi 'Raja' di Era Digital APEC

Prioritas pertama Indonesia adalah memastikan bahwa momentum transisi digital di kawasan Asia Pasifik tidak hanya dinikmati oleh korporasi besar tetapi juga secara signifikan mengangkat Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).

Akses Pasar dan Pendanaan: Presiden Prabowo akan menyoroti perlunya fasilitasi yang lebih mudah bagi UMKM untuk menembus pasar negara anggota APEC. Ini mencakup penyederhanaan birokrasi, standardisasi produk, dan akses permodalan digital yang inklusif.

Literasi dan Infrastruktur Digital: Indonesia akan mendorong kerja sama antaranggota APEC untuk meningkatkan pelatihan digital bagi pemilik UMKM. Termasuk penggunaan e-commerce dan teknologi fintech. Tujuannya adalah memastikan 30 juta lebih UMKM di Indonesia siap bersaing di panggung regional dan global.

Delegasi RI percaya bahwa memberdayakan UMKM melalui digitalisasi adalah kunci untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan pemerataan pendapatan, sejalan dengan tema KTT APEC tahun ini: "Building a Sustainable Tomorrow: Connect, Innovate, Prosper".

Prioritas 2: Menjembatani Kepentingan Negara Berkembang dan Maju

Sebagai negara dengan perekonomian terbesar di Asia Tenggara, Indonesia memiliki posisi unik. Prioritas kedua yang dibawa Presiden Prabowo adalah memperkuat peran Indonesia sebagai jembatan negosiasi antara negara-negara maju dan negara-negara berkembang dalam APEC.

Perdagangan yang Adil dan Inklusif: Indonesia akan vokal menyuarakan pentingnya aturan perdagangan dan investasi yang adil dan inklusif. Hal ini termasuk mitigasi dampak negatif globalisasi, terutama bagi sektor pekerja dan kelompok rentan.

Transfer Teknologi Hijau: Dalam konteks ekonomi berkelanjutan, Indonesia mendorong negara-negara maju untuk memfasilitasi transfer teknologi ramah lingkungan dan pendanaan hijau ke negara-negara berkembang. Tujuannya adalah agar target nol emisi karbon dapat dicapai tanpa mengorbankan pertumbuhan ekonomi.

Mempererat Kepercayaan: Dengan memainkan peran mediasi, kehadiran Prabowo di Gyeongju diharapkan dapat mempererat kepercayaan di antara para anggota, menciptakan suasana dialog yang konstruktif dan mengurangi potensi ketegangan geopolitik.

Prioritas 3: Koneksi Antarwarga (People-to-People Connection) Sebagai Fondasi Stabilitas

Di luar isu ekonomi dan perdagangan, Presiden Prabowo Subianto juga menekankan pentingnya koneksi antarwarga sebagai fondasi bagi stabilitas dan pertumbuhan jangka panjang di Asia Pasifik.

Fasilitasi Mobilitas: Indonesia akan mendorong kemudahan pergerakan bagi pelajar, peneliti, dan profesional antarnegara APEC. Hal ini vital untuk pertukaran ilmu pengetahuan, teknologi dan budaya.

Sektor Pariwisata dan Pendidikan: Fokus pada koneksi antarwarga diharapkan dapat menghidupkan kembali sektor pariwisata pascapandemi dan meningkatkan kerja sama di bidang pendidikan tinggi, menghasilkan sumber daya manusia yang lebih unggul dan berdaya saing global.

Keberangkatan Presiden Prabowo ke Korea yang didampingi oleh Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dan jajaran menteri penting menunjukkan keseriusan penuh pemerintah dalam memperjuangkan agenda-agenda ini. Melalui tiga prioritas strategis ini, Indonesia bertekad menjadikan KTT APEC 2025 sebagai pendorong nyata untuk menciptakan Asia Pasifik yang lebih makmur, seimbang dan sepenuhnya berpihak pada kesejahteraan rakyat.(Tim Media Kepresidenan/"Kabar Kuningan")***

Posting Komentar untuk "Bocoran! Ini 3 Prioritas Utama Delegasi RI di KTT APEC 2025 yang Dibawa Presiden Prabowo"