Tugu Ikan Belido

Informasi Awal

menggapaiasa.comTugu Ikan Belido merupakan salah atu ikon baru kebanggan warga dan Kota Palembang.

Tugu yang berbentuk menyerupai Ikan Belido ini diresmikan oleh Walikota Palembang, Harnojoyo bersama Direktur Utama PT Bukit Asam, Arviyan Arifin, pada 11 Februari 2018.

Memiliki warna perak pekat, Tugu Ikan Belido pada jam tertentu akan memancurkan air dari mulutnya ke arah Sungai Musi, layaknya patung singa kebanggan Negara Singapura.

Tugu Ikan Belido berada di dalam kawasan Benteng Kuto Besak Palembang, tepatnya di Daerah 19 Ilir, Bukit Kecil, Kota Palembang.

Meski terbilang baru, Tugu Ikan Belido mampu menarik jutaan pengunjung untuk berkunjung dan mengabadikan momen di Tugu Ikan Belido.

Sejarah

Sejarah Tugu Ikan Belido

Tugu Ikan Belido dibangun dari program Corporate Social Responsibility (CSR) PT Bukit Asam.

Pembangunannya sendiri menelan biaya produksi sekitar Rp 3,4 miliar.

Pembangunan tugu ini juga sebagai wujud syukur Pemerintah Kota Palembang, karena dengan adanya habitat ikan belido, tingkat perekonomian masyarakat Palembang bisa meningkat.

Ikan belido merupakan bahan utama pembuatan pempek, kemplang, dan kerupuk khas Palembang.

Namun seiring langkanya ikan belido, pengusaha kuliner Palembang beralih ke jenis ikan lainnya, seperti ikan tenggiri dan ikan gabus.

Ikan Belido sangat berjasa bagi perkembangan usaha makanan khas Palembang. Untuk itu, diabadikan dalam bentuk tugu.

Pembangunan Tugu Ikan Belido, dimulai sejak November 2016 lalu dan selesai pada September 2017.

Tugu Ikan Belido, Bukit Asam ini memiliki tinggi 9 meter, dengan panjang patung ikan mencapai 12 meter.

Terbuat dari tembaga dengan tebal 1,2 mm dan dilapisi perak, Tugu Ikan Belido memiliki berat mencapai 3 ton.

Menghadap ke Sungai Musi, Tugu Ikan Belido, dapat mengeluarkan air mancur melalui mulutnya.

Ikan Belido, Ikan Khas Sungai Musi yang Hampir Punah

Ikan Belido merupakan ikan khas Sungai Musi yang keberadaannya hampir punah.

Dengan adanya Tugu Ikan Belido, Pemerintah Kota Palembang ingin membangkitkan semangat warga Palembang untuk melestarikan habitat ikan belido.

Dari data Dinas Pertanian Palembang, ikan belido ini masih bisa dikembangbiakkan.

Namun, mereka terkendala jenis pangan dan ketersediaan air bersih.

Ikan Belido yang hidup di Sungai Musi biasanya memakan ikan-ikan kecil.

Ikan sungai ini juga hanya bisa hidup di air bersih, tanpa adanya campuran limbah, baik limbah industri maupun limbah rumahan.

Jenis Ikan Belido paling sulit dikembangbiakkan dibandingkan jenis ikan yang hidup di Sungai Musi.

Jumlah telur yang dihasilkan dari induk Ikan Belida sangat sedikit, sehingga saat ini sangat langka.

Ditambah meningkatnya permintaan terhadap ikan ini, tidak mencukupi untuk kebutuhan pasar.

Tugu Ikan Belido

Diresmikan   oleh   : Walikota Palembang, Harnojoyo bersama Direktur Utama PT. Bukit Asam, Arviyan Arifi,

Tanggal Peresmian : 11 Februari 2018

Alamat               : 19 Ilir, Bukit Kecil, Kota Palembang

Kode Pos           : 30113

Provinsi             : Sumatera Selatan

Google Maps   : Tugu Ikan Belido, Palembang

Tinggi                 : 9 Meter

Panjang             : 12 Meter

Berat                  : 3 Ton

Tebal                  : 1,2 MM 

(menggapaiasa.com)