Rusia dan Belarus Memulai Latihan Perang Zapad-2025,Bersiap Hadapi Langsung NATO?

Rusia dan Belarus Memulai Latihan Militer Zapad-2025, Bersiap Hadapi Langsung NATO?

menggapaiasa.com Rusia dan Belarus memulai latihan militer gabungan pada Jumat (12/9/2025).

Latihan militer bertajuk Zapad-2025 ini menjadi yang pertama yang diadakan sejak Moskow melancarkan invasi skala penuh ke Ukraina pada 2022.

Sejak itu, esklasi hubungan Rusia dan negara-negara Barat, khususnya yang terhimpun dalam aliansi keamanan NATO, terus meruncing.

"Latihan militer "Zapad-2025", yang berlangsung hingga 16 September, bertujuan untuk menguji kemampuan kedua negara dalam menangkis serangan musuh, merebut kembali wilayah yang hilang, dan mengamankan perbatasan yang mereka sebut Negara Kesatuan," menurut Kementerian Pertahanan Rusia dan Belarusia dilansir TMT, Kamis.

Rusia menyatakan, latihan militer akan berlangsung dalam dua tahap.

Tahap pertama berfokus pada pertahanan dan koordinasi, sementara tahap kedua berfokus pada merebut kembali wilayah dan mengalahkan pasukan musuh.

Latihan ini digelar di berbagai lokasi di Belarus dan Rusia, serta di Laut Baltik dan Laut Barents.

Belarus menggambarkan latihan tersebut sebagai latihan defensif dan terbatas di wilayah timurnya.

Para pejabat di Minsk mengatakan pada bulan Januari bahwa 13.000 tentara akan berpartisipasi, tetapi kemudian mengurangi jumlah tersebut menjadi sekitar setengahnya, menandai penurunan tajam dari 200.000 tentara yang terlibat dalam Zapad-2021.

Moskow mengatakan pihaknya mengundang pengamat dari blok pertahanan dan ekonomi yang dipimpin oleh Rusia dan China.

Bersiap Hadapi NATO?

Latihan ini dilakukan di tengah meningkatnya ketegangan di sisi timur NATO, dengan Polandia menuduh Rusia minggu ini sengaja meluncurkan pesawat tanpa awak ke wilayah udaranya.

Menanggapi serangan udara tersebut, Polandia dan NATO mengerahkan jet tempur untuk menembak jatuh pesawat tanpa awak tersebut.

Ini adalah pertama kalinya blok militer Barat menembak jatuh target Rusia sejak invasi Ukraina tahun 2022. 

Juru bicara Kremlin Dmitri Peskov mengatakan kepada wartawan pada hari Kamis bahwa latihan "Zapad-2025" telah direncanakan sebelumnya dan tidak ditujukan kepada "negara ketiga mana pun."

"Ini tentang melanjutkan kerja sama militer dan mempraktikkan koordinasi antara dua sekutu strategis. Kami akan terus melanjutkan jalur ini, yang sama sekali bukan rahasia bagi siapa pun," kata Peskov.

Latihan ini juga berlangsung di tengah pengerahan senjata nuklir taktis Rusia di Belarus. Minsk menyatakan kalau latihan tersebut akan menampilkan rudal eksperimental baru Rusia yang berkemampuan nuklir, yang dikenal sebagai Oreshnik, dan latihan serangan nuklir.

Sebuah video yang diterbitkan oleh Kementerian Pertahanan Rusia menandai dimulainya “Zapad-2025” menunjukkan pasukan militer beraksi di berbagai lokasi, termasuk kendaraan lapis baja yang melintasi jalan-jalan di hutan, helikopter serang dan pesawat pengebom yang mengudara, serta kapal perang dan kapal selam di laut.

Polandia menutup perbatasannya dengan Belarus pada hari Kamis menjelang latihan militer tersebut, yang digambarkan oleh Perdana Menteri Polandia Donald Tusk sebagai "sangat agresif."

Polandia, Latvia, dan Lithuania telah  memberlakukan pembatasan wilayah udara di dekat perbatasan Rusia dan Belarus.

 

(oln/tmt/*)

Posting Komentar untuk "Rusia dan Belarus Memulai Latihan Perang Zapad-2025,Bersiap Hadapi Langsung NATO?"