Prajurit Marinir Guncang Pantai Dabo Singkep, Tank BMP-3F Dikerahkan di Latihan Super Garuda Shield 2025

LINGGA PIKIRAN RAKYAT - Prajurit Batalyon Tank Amfibi 1 Marinir (Yontankfib 1 Mar) menampilkan aksi pendaratan amfibi spektakuler dalam latihan gabungan multinasional Super Garuda Shield (SGS) 2025 yang berlangsung di pantai Puslatpurmar 9 Dabo Singkep, Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau, Rabu (03/09/2025).

Dengan mengandalkan kendaraan tempur BMP-3F, pasukan Marinir TNI AL melanjutkan serbuan mekanis di darat, sekaligus menunjukkan profesionalisme dan kesiapan tempur di hadapan negara-negara peserta.

Prajurit Yontankfib 1 Mar menjadi salah satu yang terlibat dengan menurunkan alutsista unggulan, tank amfibi BMP-3F.

Dalam skenario latihan, prajurit melaksanakan pendaratan dari kapal ke pantai sebelum melanjutkan manuver serbuan mekanis. Aksi ini sekaligus menguji kesiapan pasukan dalam menghadapi operasi tempur sesungguhnya.

Komandan Batalyon Tank Amfibi 1 Marinir, Letkol Marinir I Wayan AP, M.Tr.Opsla, menegaskan pentingnya profesionalisme dalam latihan tersebut.

“Saya berharap seluruh prajurit Yontankfib 1 Mar dapat menunjukkan kemampuan dan profesionalisme dalam setiap tahapan latihan,” ujarnya.

Tank BMP-3F yang dioperasikan memiliki kemampuan amfibi dan daya tembak tinggi sehingga efektif digunakan untuk mendukung operasi laut ke darat.

Kendaraan tempur ini menjadi salah satu kekuatan utama Marinir TNI AL dalam menjaga stabilitas dan keamanan kawasan.

Melalui SGS 2025, TNI AL tidak hanya menguji kemampuan tempur prajurit, tetapi juga memperkuat kerjasama militer dengan negara-negara sahabat. Latihan ini diharapkan mampu meningkatkan interoperabilitas serta kesiapan menghadapi tantangan regional.