3.270 Judul Buku Terjemahan Cerita Anak Diluncurkan Dalam Pesta Literasi Indonesia 2025

PIKIRAN RAKYAT - Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) meluncurkan sebanyak 3.270 judul buku terjemahan cerita anak dalam ajang Pesta Literasi Indonesia 2025.
Buku terjemahan itu ditujukan untuk memperluas akses literasi bagi anak-anak Indonesia melalui karya-karya terjemahan yang bermutu.
Peluncuran buku terjemahan cerita anak berlangsung di Kebun Raya Bogor pada Senin (8/9/2025).
Peluncuran buku terjemahan tersebut menjadi bagian dari upaya menghadirkan bacaan berkualitas yang dapat diakses lebih luas oleh masyarakat.
Kepala Badan Bahasa, Hafidz Muksin, mengatakan, peluncuran ribuan buku ini sejalan dengan strategi nasional dalam meningkatkan budaya baca.
“Literasi adalah fondasi kemajuan bangsa. Dengan menghadirkan ribuan buku terjemahan cerita anak, Badan Bahasa berupaya memperluas akses terhadap bacaan bermutu yang relevan dengan kebutuhan zaman,” ujarnya.
Hafidz menambahkan, inisiatif ini ditujukan untuk membangun budaya membaca sejak dini sekaligus mempersiapkan generasi yang kritis dan berdaya saing global. Program penerjemahan, katanya, dirancang agar dapat menjangkau berbagai lapisan pembaca, dari tingkat pemula hingga lanjutan.
Kolaborasi
Kepala Pusat Pemberdayaan Bahasa dan Sastra, Iwa Lukmana, menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan komunitas.
“Gerakan literasi tidak hanya lahir dari lembaga pemerintah, tetapi tumbuh kuat dari komunitas. Kehadiran Badan Bahasa di Pesta Literasi Indonesia 2025 ini merupakan wujud kolaborasi,” ujarnya.
Ia menambahkan, tema Science, Technology, Engineering, Arts, dan Mathematics (STEAM) yang diusung dalam sejumlah buku terjemahan menjadi bagian dari upaya menyiapkan anak-anak menghadapi tantangan masa depan.
“Badan Bahasa berkomitmen untuk terus menyediakan buku bacaan berkualitas bagi masyarakat Indonesia,” kata Iwa.
Selain peluncuran dalam bentuk fisik, koleksi buku terjemahan ini juga tersedia secara daring. Masyarakat dapat mengaksesnya melalui laman penerjemahan.kemendikdasmen.go.id yang menghadirkan format interaktif dan ramah pengguna.
Tak hanya itu, Badan Bahasa juga menyediakan lebih dari 780 judul dalam bentuk digital, audio, dan video di platform budi.kemendikdasmen.go.id. Kehadiran layanan ini diharapkan dapat memperluas jangkauan literasi hingga ke pelosok negeri.
Melalui langkah ini, pemerintah berharap anak-anak dari Sabang hingga Merauke dapat menikmati bacaan yang sama tanpa batasan geografis. Dengan demikian, kesenjangan literasi dapat dipersempit dan ekosistem literasi nasional semakin kokoh.
Peluncuran 3.270 buku terjemahan ini sekaligus menegaskan komitmen pemerintah dalam membangun budaya baca yang berkelanjutan. Kolaborasi dengan penerbit dan komunitas literasi dipandang sebagai pondasi penting bagi lahirnya generasi Indonesia yang cerdas, kritis, dan berdaya saing di tingkat global.
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti, sebelumnya menekankan pentingnya kolaborasi lintas pihak dalam memperkaya sumber bacaan anak. Menurutnya, cerita yang mampu memantik rasa ingin tahu anak bisa digali dari kearifan lokal maupun dikembangkan dengan pendekatan STEAM.
Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (Badan Bahasa) hadir melalui Pojok Penerjemahan dalam Jaringan (Penjaring) untuk memperkenalkan karya-karya tersebut. Melalui terjemahan ke dalam bahasa Indonesia, bahasa daerah, maupun bahasa asing, pemerintah berupaya membuka akses bacaan yang lebih inklusif.***
Posting Komentar untuk "3.270 Judul Buku Terjemahan Cerita Anak Diluncurkan Dalam Pesta Literasi Indonesia 2025"
Posting Komentar