Kebun Binatang Bandung Tutup Akibat Konflik Manajemen, Banyak Satwa Terancam Mati

Kebun Binatang Bandung atau Bandung Zoo tutup sementara akibat konflik internal antara dua pihak yang sama-sama mengklaim sebagai manajemen sah lembaga konservasi tersebut. Konflik tersebut menyebabkan perawatan satwa menjadi tidak optimal sehingga beberapa di antaranya mati.
Humas Bandung Zoo, Sulhan Syafi’i, mengatakan penutupan dilakukan sebagai bentuk antisipasi agar pengunjung tidak terdampak secara langsung oleh konflik yang sedang berlangsung di internal pengelola.
“Kalau ada pengunjung, dampaknya lebih jelek. Jadi kita tutup aja dalam rangka jangan sampai pengunjung stres,” kata Sulhan di Bandung, Kamis (3/7).
Sulhan mengungkapkan penutupan dilakukan mulai hari ini dan berharap hanya berlangsung sementara.
- KLH: Perlu Standar Nasional untuk Pengelolaan Kebun Binatang
- Viral Kebun Binatang di Cina Dituduh Membuat Hewan Obesitas
- Pemprov DKI Tutup Ancol, TMII dan Kebun Binatang Ragunan hingga 17 Mei
“Kita tutup mungkin hari ini. Semoga hari ini aja, karena kita akan bereskan hari ini,” ujarnya.
Meski ditutup untuk umum, ia memastikan seluruh aktivitas perawatan dan pemberian pakan satwa tetap berjalan normal. Semenjak konflik pengelolaan mencuat, sejumlah satwa dilaporkan mati di kebun binatang itu. Dirinya menduga, kondisi tersebut dapat dipicu oleh lemahnya koordinasi akibat adanya dua pihak yang mengklaim sebagai manajemen.
“Tujuh, totalnya. Dari 20 Maret aja itu tuh ada burung-burung ada berapa ekor terus ada juga binturong,” kata dia.
Sebelumnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung siap mengambil alih pengelolaan Bandung Zoo jika konflik internal antara dua manajemen yang berselisih berlanjut dan tidak kunjung diselesaikan. Wali Kota Bandung Muhammad Farhan berharap konflik internal tersebut dapat segera diselesaikan, mengingat pentingnya keberlangsungan hidup satwa-satwa yang ada di Bandung Zoo.
“Sikap dari pemerintah kota jelas. Kami ini pemilik lahan dan kami akan menjadi wasit. Apabila memang ada perselisihan di dalam internal yayasan, selesaikanlah. Apabila tidak mampu menyelesaikannya, kirimkan surat, kibarkan bendera putih ke Pemkot, maka Pemkot akan mengambil alih,” ujar Farhan.*
Posting Komentar untuk "Kebun Binatang Bandung Tutup Akibat Konflik Manajemen, Banyak Satwa Terancam Mati"
Posting Komentar