PSSI Ungkap Kebijakan Soal Laga Liga 1 yang Akan Dikendalikan Wasit Asing

menggapaiasa.comWakil Ketua Dewan Hakim PSSI Yoshimi Ogawa menyatakan bahwa pihaknya belum menentukan seberapa banyak pertandingan tersisa di Liga 1 yang akan diselenggarakan oleh hakim lapangan asing.

Sebagaimana telah disebutkan, tersisaempat pertandingan lagi di Liga 1 musim 2024/2025.

Dari empat pertandingan tersisa di Liga 1, ada tujuh tim yang masih berupaya untuk melepaskan diri dari zona degradasi.

Meskipun bagi tim yang bersaing ketat demi merebut juara di Liga 1, ternyata terdapat tiga klub yang masih mempunyai kans.

Meskipun di posisi teratas klasemen sementara Liga 1 sekarang adalah Persib Bandung dengan mengumpulkan 64 poin dari total 30 pertandingan yang telah dimainkan.

Namun, kedua tim masih mempunyai kesempatan dengan empat pertandingan tersisa yaitu Dewa United serta Persebaya Surabaya yang keduanya telah meraih 53 poin.

Oleh karena itu, kompetisinya tetap sengit, terutama bagi tujuh klub yang bersaing untuk menghindari zona degradasi.

Terdapat tujuh tim yaitu Persik Kediri yang menempati urutan ke-12 dengan perolehan 36 angka, disusul oleh Madura United yang memiliki 33 poin.

Setelah itu terdapat Persis Solo yang telah meraih 32 poin dan Barito Putra dengan 29 poin.

Selanjutnya, dalam daftar tim yang berada di zona degradiasi terdapat Semen Padang di posisi ke-16 dengan total 28 poin, disusul oleh PSIS Semarang yang memiliki 25 poin. Sementara itu, PSS Sleman menduduki urutan buncit dengan hanya mengoleksi 22 poin.

Tim-tim yang terancam mengalami degradasi telah mendesak PT Liga Indonesia Baru (LIB), sebagai penyelenggara kompetisi, untuk menyewa wasit asing pada pertandingan-pertandingan penting tersebut.

Penggunaan wasit dari luar negeri diharapkan dapat membawa keseimbangan dalam permainan dan memungkinkannya untuk melakukan putusan secara jujur.

Oleh karena itu, banyak tim yang mengharapkan PT LIB dan PSSI dapat menyewa wasit internasional untuk pertandingan-pertandingan penting selanjutnya.

Ketika diminta untuk membahas tentang seberapa banyak pertandingan tersisa di Liga 1 yang akan diselenggarakan dengan kehadiran wasit asing, dia menjawab.

Yoshimi Ogawa menyebutnya sebagai keputusan yang tidak dapat dibuat dengan mudah.

Tentu saja, dia mengonfirmasi bahwa PSSI masih akan menggunakan wasit asing untuk empat pertandingan tersisa tersebut.

Akan tetapi, jumlah laga yang bakal dikendalikan oleh wasit asing belum ditentukan.

"Jumlah pasti masih belum ditetapkan. Segalanya bergantung pada kesanggupan mereka," ungkap Yoshimi Ogawa saat berbicara dengan para jurnalis, termasuk dari menggapaiasa.com, di GBK Arena, Jakarta, Rabu (30/4/2025).

"Kita tak dapat mengharapkan mereka tiba pada hari ini dan secara langsung memimpin pertandingan esok. Itu mustahil," katanya.

"Jika mereka dapat bertahan selama dua minggu, itu berarti sekitar tiga pertandingan paling banyak. Oleh karena itu, semuanya bergantung pada ketersediaan mereka," tandasnya.

Instruktor wasit dari Jepang tersebut bahkan menyatakan bahwa keempat pertandingan tersisa sangat sensitive.

Maka dari itu, mereka juga bersedia jika ada tim yang mengajukan komplain bila kurang senang dengan pengambilan keputusan sangwasit.

Menurut dia, Komite Wasit sangat terbuka jika ada tim yang mengajukan keberatan; mereka tidak akan menolak dan PSSI bersedia untuk memberikan penjelasan mendalam beserta bukti dari rekaman pertandingan tersebut tentunya.

Dengan tersisa empat pertandingan yang masih harus dimainkan, Ogawa mengatakan pula bahwa dirinya sudah melakukan pembicaraan daring dengan empat tim dari Liga 1.

Pertemuan itu telah melibatkan pelatih kepala serta manajemen klub pula.

Dia mengatakan bahwa pertemuan itu berlangsung dengan sangat baik, amatlah konstruktif serta memberikan manfaat.

"Yang terpenting adalah bertemu secara langsung untuk memahami ketakutan mereka," ujar Ogawa.

Apabila kita mampu untuk bertukar dan menyelami satu sama lain, kita akan dapat mengarahkan masa depan.

Kami berharap tak ada sikap ataupun perbuatan provokatif yang ditunjukkan oleh para peserta. Semuanya pun sepakat dengan hal tersebut.

Tetapi hakim lapangan kita juga perlu beraksi. Sebelum bertindak, wasit kita harus mampu menangani situasi.

"Sebagai manusia, terkadang kita sulit mengontrol perasaan. Namun apabila wasit dapat menanganinya dengan efektif, hal tersebut akan sangat bermanfaat bagi permainan sepak bola," katanya.

Berita terbaru menyebutkan bahwa Liga 1 pekan ke-31 akan dijalankan lagi mulai hari Kamis tanggal 1 Mei 2025, dengan pertandingan antara Bali United melawan PSIS Semarang.

Posting Komentar untuk "PSSI Ungkap Kebijakan Soal Laga Liga 1 yang Akan Dikendalikan Wasit Asing"