MedCo Energi Terus Jalankan Program Beli Kembali Saham Senilai US$ 50 Juta - MENGGAPAI ASA

MedCo Energi Terus Jalankan Program Beli Kembali Saham Senilai US$ 50 Juta

menggapaiasa.com.CO.ID - JAKARTA . Perusahaan energi minyak dan gas, PT Medco Energi Internasional Tbk ( MEDC ) menyatakan bahwa program pengambilan kembali saham akan dilakukan atau buyback akan di lanjutkan mulai hari ini (8/4).

Program ini bergulir dengan alokasi awal hingga US$ 50 juta dan didanai sepenuhnya dari kas internal MEDC.

Direktur Utama Medco Energi Internasional Hilmi Panigoro mengatakan bahwa langkah ini adalah elemen penting dari janji MEDC untuk terus berkembang secara berkelanjutan. Langkah tersebut bertujuan untuk memperbaiki penempatan sumber daya finansial dan merancang manfaat jangka panjang bagi seluruh pemilik saham, sekaligus dijalankan sesuai dengan aturan yang ditetapkan oleh Surat OJK Nomor S-17/D.04/2025.

Kami percaya pada fondasi finansial yang kuat dari perusahaan tersebut dan berencana untuk tetap menjalankan program repurchasing saham ini. share buyback "dan manajemen utang sebagai wujud dukungan kepada berbagai pihak yang memiliki kepentingan di pasar modal," ungkapnya dalam pernyataan pers yang diterima menggapaiasa.com pada hari Selasa, 8 April.

Pada laporan berita terdahulu, MEDC telah menyatakan tentang implementasi program tersebut. buyback saham yang tidak melewati Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) tanggal 25 Maret 2025 kemarin.

Dengan anggaran US$ 50 juta, MEDC mengantisipasi bahwa jumlah saham yang akan dibeli kembali adalah sebanyak 407 miliar saham atau setara dengan 1,62% dari total modal yang telah ditentukan dan disetorkan oleh MEDC.

Pada waktu tersebut, Manajemen MEDC mengatakanbahwa buyback Ini adalah usaha perusahaan untuk memperbesar keuntungan bagi para pemilik saham, diantaranya dengan peningkatan Return on Equity (Rasio Return on Equity) sambil memberikan kebebasan kepada manajer untuk mengatur modal dengan lebih baik.

Posting Komentar untuk "MedCo Energi Terus Jalankan Program Beli Kembali Saham Senilai US$ 50 Juta"