PWI Banten Akhiri Dualisme: Kepengurusan Kabupaten Tangerang dan Pandeglang Diserahkan ke Plt

PWI Banten Akhiri Dualisme: Kepengurusan Kabupaten Tangerang dan Pandeglang Diserahkan ke Plt

PR TANGERANG – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Banten akhirnya menuntaskan permasalahan dualisme kepengurusan yang sempat melanda PWI di Kabupaten Tangerang dan Kabupaten Pandeglang. Penyelesaian ini menandai konsolidasi internal PWI Banten jelang Hari Pers Nasional (HPN) 2026.

Penyelesaian konflik ini didasarkan pada Surat Keputusan (SK) resmi PWI Pusat Nomor: 009-PGS/PP-PWI/LXXIX/X/2025, serta hasil Konferensi Persatuan PWI 2025. SK tersebut telah mendapatkan pengesahan dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham).

Mediasi PWI Provinsi Tunjuk Pelaksana Tugas

Pada Jumat, 31 Oktober 2025, PWI Provinsi Banten memanggil kedua belah pihak yang terlibat dualisme untuk melakukan mediasi. Pihak yang dipanggil meliputi PWI Kabupaten Tangerang (kubu Sri Mulyo dan Selly Silviana Loamena) serta PWI Kabupaten Pandeglang (kubu Yanadi dan Iman Faturohman) beserta pendukung masing-masing.

Pertemuan yang dipimpin langsung oleh Ketua PWI Banten, Rian Nopandra, dan didampingi Sekretaris PWI Banten, Fahdi Khalid, berlangsung kondusif dan kekeluargaan. Kedua kubu menyatakan kesediaannya menyelesaikan perbedaan secara damai dan berkomitmen menjunjung tinggi semangat persatuan.

Hasil musyawarah tersebut menyepakati bahwa kepemimpinan sementara di tingkat Kabupaten/Kota akan dijabat oleh Pelaksana Tugas (Plt) yang ditunjuk langsung oleh PWI Provinsi Banten. Masa jabatan Plt ini berlaku selama enam bulan, sebelum digelarnya Konferensi untuk menetapkan kepengurusan definitif.

Satu Komando Jaga Kehormatan Organisasi

Ketua PWI Banten, Rian Nopandra, menegaskan bahwa langkah ini adalah bukti nyata komitmen seluruh jajaran PWI Banten untuk menjaga marwah dan kehormatan organisasi wartawan tertua di Indonesia.

“Kami ingin memastikan PWI di seluruh Banten berdiri dalam satu komando, satu arah, dan satu tujuan. Dualisme hanya akan memecah kekuatan organisasi. Dengan kesepakatan ini, kita tunjukkan bahwa persatuan di tubuh PWI Banten tetap kokoh,” ujar Rian.

Rian menambahkan, penyatuan ini sekaligus menjadi langkah strategis PWI Banten dalam memperkuat solidaritas internal menjelang Hari Pers Nasional (HPN) 2026 yang dijadwalkan digelar pada 6–9 Februari 2026.

Dengan berakhirnya dualisme ini, seluruh anggota PWI di tingkat Kabupaten dan Kota diharapkan kembali fokus menjalankan tugas jurnalistik secara seimbang, edukatif, dan konstruktif, demi kemajuan daerah dan marwah organisasi PWI di Provinsi Banten.***

Posting Komentar untuk "PWI Banten Akhiri Dualisme: Kepengurusan Kabupaten Tangerang dan Pandeglang Diserahkan ke Plt"