Panduan Mencuci Wadah Minum yang Dirancang untuk Digunakan Berulang Kali

Botol air yang dapat digunakan kembali harus dicuci setiap hari untuk mencegah pertumbuhan mikroorganisme yang dapat membahayakan kesehatan. Botol air reusable adalah wadah minum yang dirancang untuk digunakan berulang kali dan biasanya terbuat dari plastik, logam, atau kaca.

Menurut Dr. Mona Amin, MD, dokter anak dari PedsDocTalk di Miami, botol air reusable sebaiknya dicuci setiap hari untuk mencegah pertumbuhan bakteri dan jamur. Mengetahui cara menjaga kebersihan botol air reusable dapat membantu mencegah infeksi saluran pencernaan dan gangguan kesehatan lainnya.

Berikut 7 panduan penting mencuci botol air reusable setiap hari agar terhindar dari bakteri dan jamur berbahaya dilansir dari laman Parade, Kamis (24/4):

1. Wadah Rentan Kontaminasi

Botol air reusable bersentuhan langsung dengan mulut dan tangan, menjadikannya mudah terpapar kuman. Kondisi lembab di dalam botol menciptakan lingkungan ideal bagi pertumbuhan mikroorganisme.

Tanpa pencucian rutin, residu dan biofilm bakteri bisa terbentuk dalam 1–2 hari. Botol yang tampak bersih sekalipun dapat menyimpan bakteri pada tutup dan celah kecil.

1. Tanda Perlu Dicuci

Aroma tak sedap, lapisan berlendir, dan rasa air yang berbeda menandakan botol harus dibersihkan. Bagian seperti tutup, sedotan, dan corong sering luput dari perhatian saat mencuci.Akumulasi bakteri di bagian tersembunyi bisa menyebabkan infeksi jika dikonsumsi berulang. Tampilan luar bersih bukan jaminan steril.

1. Efek Tidak Mencuci

Botol yang jarang dibersihkan berisiko menyebarkan penyakit seperti sakit perut, mual, hingga diare. Infeksi dari botol kotor lebih rentan menyerang individu dengan daya tahan tubuh rendah.

Konsumsi air dari botol terkontaminasi juga dapat memicu iritasi tenggorokan. Pencegahan terbaik adalah mencuci secara teratur.

1. Frekuensi Ideal Mencuci

Cucilah botol tersebut setiap harinya sesudah dipakai agar terhindar dari perkembangan bakteri. Seperti yang disampaikan oleh Dr. Amin, perawatan botol harus sama pentingnya seperti halnya pemeliharaan piring atau cawan. Membersihkan secara rutin baik bagian dalam maupun luarnya akan membantu mempertahankan usia pakainya lebih lama lagi. Selalu konsisten pada praktik kesadaran kebersihan ini bisa mengurangi potensi timbulnya berbagai jenis penyakit.

1. Cara Mencuci Efektif

Gunaikan air sabun hangat serta sikat khusus agar bisa membersihkan semua sisi dari botol tersebut. Yakinkan bahwa sedotan, penutup, dan segel karet telah dibersihkan dengan teliti. Apabila peralatan cuci piring dapat dipakai tanpa risiko, manfaatkannya kemudian pastikan semuanya sudah kering sempurna. Seharusnya botol itu betul-betul bebas basah sebelum dikembalikan ke penggunaan.

1. Pembersihan Mingguan Tambahan

Gabungkan cuka putih dengan air, atau baking soda dan air, gunakan campuran tersebut untuk menghapus aroma tak menyenangkan serta noda yang bandel. Celupkan botol dalam solusi itu sementara waktu sehingga sisanya terlarut sepenuhnya. Cuci sampai bersih lalu biarkan kering pada area ber-ventilasi baik. Prosedur ini membantu menjaga tingkat kebersihan secara kesinambungan.

1. Alternatif dan Efisiensi

Botol plastik sekali pakai dapat digunakan sesekali namun berdampak negatif terhadap lingkungan dan berisiko menyisakan mikroplastik. Botol reusable tetap menjadi pilihan hemat dan ramah lingkungan.

Pilihlah desain yang sederhana dengan elemen minim untuk mempermudah pembersihan. Utamakan kenyamanan dalam membersihkannya saat Anda menentukan pilihan botol ulang pakai tersebut.

Mencuci rutin botol minum sekali sehari adalah tindakan penting untuk memelihara kebersihan serta mencegah potensi infeksi dari bakteri atau jamur yang tak kelihatan. (jpc)