Hujan Enam Gol Tanpa Pemenang: Derby Keren Barcelona vs Inter Milan Berakhir Seri

menggapaiasa.com.CO.ID, JAKARTA - Total enam gol dicetak di Stadion Olimpiade Lluis Companys, Barcelona, pada Kamis (1/5/2025) pagi waktu Indonesia Barat, saat pertandingan babak pertama semifinal Liga Champions antara Barcelona sebagai tuan rumah menghadapi Inter Milan. Meskipun demikian, tidak ada pihak yang unggul dan laga seru ini berakhir dengan skor seri 3-3.

Diluar perkiraan, Inter berhasil menguasai dengan skor 2-0 melalui gol awal dari Marcus Thuram dan Denzel Dumfries. Akan tetapi, Barcelona bangkit kembali dengan mencetak dua gol melalui Lamine Yamal dan Ferran Torres. Dumfries kemudian menambah keunggulan untuk Inter. Tetapi sayangnya, kemenangan tersebut sirna karena adanya gol bunuh diri yang dilakukan oleh penjaga gawang mereka sendiri, Yann Sommer.

Walaupun tidak berhasil meraih kemenangan, hasil seri ini sangat menguntungkan bagi Inter karena mereka akan bermain di markas sendiri pada leg kedua nanti Rabu minggu depan.

Dalam pertandingan yang baru berjalan selama 30 detik, Inter berhasil membuka skor melawan Wojciech Szczesny di gawang lawan. Umpan mendatar dari Dumfries menuju kotak penalti tim tuan rumah akhirnya dimaksimalkan oleh Thuram menggunakan tumitnya dan bola tersebut menggelinding masuk ke jala. Dengan demikian, Inter unggul 1-0 sejak awal laga.

Torres hampir menyamai skor pada menit ke-11 saat mengarahkan tendangan mendatar ke dalam kotak penalti, namun bola sedikit melayang lebar dari arah gawang Inter.

Inter melipat ganda unggulannya menjadi 2-0 di menit ke-21. Dumfries berhasil mencetak gol dengan gerakan akrobatis dari tendangan sudut.

Barcelona mengurangi kedudukan menjadi 1-2 di menit ke-24. Melalui pergerakannya sendiri, Yamal berhasil melewati beberapa bek Inter dan kemudian melakukan tendangan yang akurat menuju sudut gawang, sehingga Yann Sommer hanya bisa pasrah melihat bola masuk.

Dani Olmo tidak dapat memanfaatkan peluang untuk menyamai skor di menit ke-30. Meskipun telah melepaskan diri dari pengawalan lawan, tendangan Olmo langsung menuju kepada Sommer.

Akan tetapi, Barcelona berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2 pada menit ke-38. Torres menggondol bola di dekat gawang Inter setelah menerima operan dari Raphinha. Inter kemudian ditekan oleh serangan Barcelona, namun hingga jeda istirahat, skor masih bertahan 2-2.

Barcelona segera meningkatkan intensitasnya di paruh kedua pertandingan itu, sementara Inter lebih mementingkan diri untuk mengendalikan serangan musuh dan bersiap melakukan counter-attack saat ada peluang.

Inter mengambil alih kepemimpinan di paruh kedua saat pertandingan berusia 63 menit. Dumfries menyumbangkan gol keduanya dengan sundulan di area terlarang usai menerima umpan sudut. Skor menjadi 3-2 untuk keunggulan Inter.

Barcelona menyamakan skor menjadi 3-3 di menit ke-65 melalui tendangan kuat Raphinha dari luar area penalti yang menghittu mistar gawang sebelum bergeser dan mencetak gol bunuh diri setelah bersentuhan dengan punggung Sommer.

Inter berhasil mencetak gol kembali di menit ke-75 melalui tendangan Henrikh Mkhitaryan, namun wasit mengabaikan gol tersebut dengan alasan pemain itu berada dalam posisi offside.

Yamal nyaris mengemas tendangan luar biasa kembali di menit ke-88. Ia melakukan Crossing kepada Raphinha, namun si kulit bundar justru bertemu dengan mistar gawang Inter.

Barcelona terus berusaha mencetak gol kemenangan hingga akhir pertandingan, namun hasilnya masih berakhir seri 3-3.

Dafatr Susunan Pemain

Barcelona (4-2-3-1)

Szczesny; Koundé (Eric García pada menit ke-42), Cubasí (Christensen di menit ke-83), Martínez, Martin (Araújo mulai babak kedua); Pedri (Gavi masuk pengganti pada menit ke-83), De Jong; Lamine Yamal, Dani Olmo (digantikan Fermin López pukul 68'), Raphinha; Ferran Torres.

Pelatih: Hansi Flick

Inter Milan (3-5-2)

Sommer; Bisseck, Acerbi, Bastoni; Dumfries (Darmian 81'), Barella, Calhanoglu (Frattesi 71'), Mkhitaryan, Dimarco (Augusto 56'); Thuram (Zielinski 81'), Lautaro (Taremi 46')

Pelatih: Simone Inzaghi