Waspada modus penipuan baru 'call hening': Suara Anda direkam untuk memeras keluarga
menggapaiasa.com - Masyarakat diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap modus penipuan daring yang semakin canggih, yakni "Call Hening" atau panggilan telepon sunyi dari nomor tak dikenal. Modus operandi ini diduga bertujuan untuk merekam dan meniru suara korban (teknologi voice cloning) yang kemudian digunakan untuk memeras atau meminta uang kepada kerabat dekat dan keluarga korban.
Modus penipuan ini terbilang unik karena memanfaatkan teknologi manipulasi suara untuk meyakinkan target.
Ciri-Ciri Modus 'Call Hening'
Kepolisian mengidentifikasi beberapa ciri utama dari modus penipuan "Call Hening" yang wajib diwaspadai:
- Panggilan dari Nomor Asing: Korban menerima panggilan telepon dari nomor yang tidak tercatat atau tidak dikenal.
- Panggilan Sunyi: Ketika telepon diangkat, penelepon tidak mengeluarkan suara sama sekali, menciptakan keheningan (heling) di saluran telepon.
- Aksi Penipuan: Tidak lama setelah panggilan hening itu terjadi, pihak lain akan menghubungi keluarga atau kerabat korban dengan suara yang sangat mirip dengan suara korban, biasanya dengan narasi darurat (misalnya, kecelakaan atau penangkapan) untuk meminta transfer dana segera.
Diduga, selama panggilan sunyi itu, pelaku menggunakan teknologi canggih untuk merekam sampel suara korban, meskipun korban hanya mengucapkan kata sapaan singkat seperti "Halo" atau "Ya."
Langkah-Langkah Pencegahan yang Wajib Dilakukan
Untuk menghindari menjadi korban voice cloning melalui modus "Call Hening", masyarakat dianjurkan mengambil langkah-langkah pencegahan sebagai berikut:
Hindari Menjawab Nomor Asing: Sebisa mungkin, abaikan atau tolak panggilan dari nomor telepon yang tidak Anda kenal atau ragukan.
Jaga Informasi Pribadi: Jangan pernah memberikan informasi pribadi, data keuangan, atau kode verifikasi dalam bentuk apa pun melalui telepon, SMS, atau platform chatting kepada pihak tak dikenal.
Verifikasi Berlapis: Selalu lakukan verifikasi secara berlapis sebelum melakukan transfer dana dalam jumlah berapa pun, terutama jika permintaan tersebut datang dari orang yang mengaku kerabat namun terdengar terburu-buru atau mencurigakan.
Segera hubungi kerabat tersebut melalui saluran komunikasi lain (misalnya video call atau nomor telepon utama mereka) untuk memastikan kebenaran permintaan.
Pihak berwenang meminta masyarakat untuk segera melapor jika menemukan modus serupa atau menjadi korban penipuan ini.***
Posting Komentar untuk "Waspada modus penipuan baru 'call hening': Suara Anda direkam untuk memeras keluarga"
Posting Komentar