Ada Tol Getaci, 9 jalan tol baru bakal dibangun mulai 2026 hubungkan antarkota di Jabar

menggapaiasa.com - Provinsi Jawa Barat melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) menyatakan, bersinergi dengan Pemerintah Pusat, sudah merencanakan bakal membangun 9 ruas Jalan Tol baru di wilayah Provinsi Jawa Barat.

Sebanyak 9 ruas jalan tol baru dengan panjang total sekitar 266,66 kilometer dan menelan investasi Rp134,5 Triliun tersebut bakal mulai dibangun tahun 2026.

Langkah tersebut dilakukan untuk memperkuat konektivitas antarkota antarwilayah, menunjang pemerataan ekonomi, serta menghadirkan akses mobilitas yang lebih efisien bagi masyarakat Jawa Barat.

Hal itu diungkapkan Bappeda Jabar sebagaimana diunggah di akun resmi Instagram Bappeda Jabar @bappedajabar yang dikutip IdeJabar.com, Jumat 12 Desember 2025.

“Pemerintah pusat merencanakan pembangunan 9 ruas Jalan Tol baru di wilayah Provinsi Jawa Barat pada periode 2025–2029 dengan total panjang ±266,66 km dan indikasi investasi Rp134,5 Triliun,” demikian unggahan Bappeda Jabar.

Dari 9 ruas jalan tol baru itu, 5 ruas di antaranya murni berasal dari gagaras Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi. Sejak memimpin Jabar, ia intens melakukan koordinasi dengan pemerintah pusat.

KDM sangat menaruh perhatian pada kawasan yang selama ini rawan kemacetan, dengan tujuan utama memangkas waktu tempuh warga yang beraktivitas antarkota maupun kabupaten.

Tidak hanya sekadar menambah ruas jalan tol, KDM juga ternyata telah membuat program untuk membangun sistem jalan yang saling terhubung.

KDM menargetkan, di tahun 2027 seluruh jalan di Jawa Barat, mulai jalan nasional, jalan tol, jalan provinsi, jalan kabupaten, hingga jalan desa terkoneksi dengan baik dalam keadaan mulus supaya melahirkan sirkulasi ekonomi yang lancar.

Daftar 9 Jalan Tol Baru Bakal Dibangun di Jabar

Selengkapnya daftar 9 ruas jalan tol baru yang bakal diwujudkan KDM di Jabar di periode kepeimpinannya hingga tahun 2029 adalah sebagai berikut:

1. Jalan Tol Dalam Kota Bandung (BIUTR)

Panjang jalam tol ini 18,10 km, biaya berkisar Rp10,1 triliun. Target pembangunan konstruksi 2028–2029

2. Jalan Tol Getaci

Jalan Tol Getaci (Gedebage–Tasikmalaya –Cilacap) yang bakal diwujudkan KDM yakni segmen Gedebage-Tasikmalaya (95 km) tidak sampai Cilacap. Dibangun mulai 2026 beroperasi 2029.

3. Bogor–Serpong via Parung (JORR III)

Panjang 32,03 km, biaya berkisar Rp12,3 triliun, target konstruksi 2025–2027

4. Sentul Selatan–Karawang Barat (JORR III)

Panjang 33,62 km, biaya berkisar Rp33,3 triliun, target konstruksi 2025–2028

5. Cikunir–Karawaci (Elevated)

Panjang 40 km, biaya berkisar Rp26,1 triliun, target konstruksi 2027–2029

6. Akses Patimban Extend

Panjang 22,69 km, biaya berkisar Rp5,4 triliun, target konstruksi 2026–2028

7. Caringin–Cisarua

Panjang 18,41 km, biaya berkisar Rp8,08 triliun, target pembangunan konstruksi 2026–2028

8. Sukabumi–Ciranjang

Panjang 28,80 km, biaya berkisar Rp9,4 triliun, target konstruksi 2027–2029

9. Ciranjang–Padalarang

Panjang 27,80 km, biaya berkisar Rp7,7 triliun, target pembangunan konstruksi 2027–2029

Demikian daftar 9 jalan tol baru yang akan mulai dibangun tahun 2026. Dengan adanya kalan tol baru ini, waktu perjalanan antardaerah akan berkurang secara signifikan.

Dan yang lebih utama, berpotensi mendorong perkembangan ekonomi di wilayah yang dilalui oleh jalan bebas hambatan tersebut.***