Kapolda Metro Beri Penghargaan ke Ojol yang Gagalkan Pencurian Motor di Cakung

JAKARTA, menggapaiasa.com Kapolda Metro Jaya Irjen Asep Edi Suheri memberikan penghargaan kepada Rahmat Fauzi (25), pengemudi ojek online (ojol) yang menggagalkan aksi pencurian kendaraan bermotor di wilayah Cakung, Jakarta Timur.

"Ini sungguh apresiasi yang luar biasa dari kami pihak kepolisian kepada rekan-rekan ojol kamtibmas. Khususnya pada bapak Rahmat yang sudah membantu kami mengungkap kejahatan," ucap Asep di Mapolres Metro Jakarta Timur, Senin (3/11/2025).

Asep menjelaskan, Rahmat berhasil mengamankan barang bukti dan segera berkoordinasi dengan Polsek Cakung terkait dugaan tindak pencurian tersebut.

"Pemberian penghargaan ini sebagai tindak lanjut yang mana pada tanggal 23 (Oktober 2025) kemarin, minggu lalu sudah dicanangkan oleh Bapak Kapolri ojol kamtibmas yang sudah dilaksanakan di Monas," jelasnya.

Asep menambahkan, pihaknya telah menangkap satu orang terduga pelaku pencurian kendaraan bermotor dan mengembalikan motor hasil curian kepada pemiliknya.

"Pelakunya sudah dapat satu orang, ditangkapnya di dekat Kelapa Gading, Jakarta Utara," ungkapnya.

Ia juga mengimbau para pengemudi ojol agar tidak ragu melapor kepada pihak kepolisian jika menemukan tindak kejahatan di lapangan.

"Bisa lapor ke kepolisian terdekat, atau juga hotline kita 110. Atau teman ojol sudah ada komunitas dengan kita. Karena jajaran Polda Metro Jaya semuanya harus mengenal satu sama lain," tuturnya.

Sebelumnya, aksi seorang pengemudi ojek online (ojol) yang curiga terhadap dua pria diduga pelaku pencurian sepeda motor di wilayah Cakung, Jakarta Timur, menjadi perhatian publik setelah videonya beredar di media sosial.

Pengemudi ojol bernama Rahmat Fauzi mengaku peristiwa itu terjadi pada 22 Oktober 2025, sesaat setelah ia mengantar penumpang di sekitar lokasi kejadian.

“Awal kejadiannya itu saya lagi mengantar customer, anak sekolah, cuma enggak sengaja, depan saya tuh ada dua orang yang lagi stut (dorong) motor. Awalnya terkesan nih,” ujar Rahmat saat ditemui.

Rahmat mulai curiga ketika memperhatikan sepeda motor yang didorong kedua pria itu tampak baru, tetapi tidak memiliki pelat nomor.

Kecurigaan bertambah saat ia melihat kunci motor yang digunakan berbeda dengan merek motor tersebut.

“Ini hitungannya motor baru nih, tapi pelat enggak ada. Saya perhatiin lagi, kok kunci kontaknya bukan punya Honda tapi punya Yamaha,” ungkapnya.

Karena merasa ada yang janggal, Rahmat memutuskan untuk membuntuti kedua pria itu dari belakang.

Posting Komentar untuk "Kapolda Metro Beri Penghargaan ke Ojol yang Gagalkan Pencurian Motor di Cakung"