Alat Musik dari Bambu, Calung: Irama Bambu yang Menggoyang Hati

Alat Musik dari Bambu, Calung: Irama Bambu yang Menggoyang Hati

AKSARA JABAR - Di tengah gemerlap modernitas, Jawa Barat tetap memancarkan pesona budaya Sunda yang kaya dan memikat hati. Dari simfoni bambu angklung yang mendunia hingga irama energik tari Jaipong yang menggoda, setiap tradisi mencerminkan jiwa masyarakat Sunda yang harmonis dengan alam dan leluhur.

Keunikan budaya Jawa Barat tak hanya terletak pada seni pertunjukan, tetapi juga pada filosofi kebersamaan yang tertanam dalam setiap tradisi.

Dengan sanggar seni dan komunitas adat yang giat melestarikan tradisi, Jawa Barat menegaskan posisinya sebagai jantung budaya Indonesia, siap menginspirasi generasi muda untuk merangkul warisan leluhur di tengah arus globalisasi.

Alat Musik Calung

Calung adalah alat musik perkusi dari bambu yang dimainkan dengan cara dipukul, menghasilkan irama ceria yang khas. Berbeda dengan angklung yang digoyang, calung dimainkan dalam ansambel, sering mengiringi tarian atau pertunjukan rakyat.

Calung populer di daerah Banyumas dan Bandung, sering tampil dalam acara hajatan atau festival budaya.

Keunikan calung terletak pada kesederhanaannya yang mampu menciptakan suasana meriah. Alat musik ini juga mencerminkan kearifan lokal dalam memanfaatkan bahan alam.

Meski terancam oleh popularitas musik digital, calung tetap dilestarikan melalui sanggar seni dan pendidikan formal.

Festival calung tahunan di Jawa Barat menjadi ajang untuk mempromosikan alat musik ini kepada generasi muda dan wisatawan.***

Posting Komentar untuk "Alat Musik dari Bambu, Calung: Irama Bambu yang Menggoyang Hati"