Prabowo Perintahkan Menhub Kebut Proyek Bandara-Pelabuhan Demi Swasembada

menggapaiasa.com, JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan 25 kementerian/lembaga, gubernur, bupati/walikota, termasuk Menteri Perhubungan (Menhub), untuk mendukung swasembada pangan, energi, dan air nasional. 

Hal tersebut sebagaimana tercantum dalam Instruksi Presiden (Inpres) No. 14/2025 tentang Percepatan Pembangunan Kawasan Swasembada Pangan, Energi, dan Air Nasional yang diteken pada 5 Agustus 2025. 

“Khusus kepada Menteri Perhubungan untuk percepatan pembangunan dan pengembangan bandar udara sebagai pendukung Kawasan Swasembada Pangan, Energi, dan Air Nasional melalui penyusunan perencanaan teknis, pembangunan fasilitas, verifikasi hasil pembangunan, dan operasional bandar udara,” tulis Prabowo dalam beleid tersebut, dikutip pada Jumat (19/9/2025). 

Instruksi ini pun berangkat dalam rangka mewujudkan Asta Cita Menuju lndonesia Emas 2045 dan mendorong kemandirian bangsa dengan swasembada pangan, energi, dan air nasional melalui percepatan pembangunan kawasan. 

Prabowo secara umum memberikan tujuh tugas untuk Menhub. Selain pembangunan bandara, Prabowo menugaskan Menhub untuk melakukan percepatan pembangunan dan pengembangan pelabuhan sebagai bagian dari Kawasan Swasembada, melalui penyusunan dokumen perencanaan, penetapan perizinan, dan dukungan pembangunan fasilitas. 

Kemudian mengembangkan sistem transportasi terintegrasi untuk mendukung distribusi produk Kawasan Swasembada Pangan, Energi, dan Air Nasional ke seluruh Indonesia dengan konsep hub and spoke.  

Kepala Negara juga meminta Menhub untuk memfasilitasi pengembangan transportasi khusus untuk komoditas pangan dan energi termasuk cold chain logistics,  serta mengintegrasikan kawasan dengan jaringan transportasi multimoda.  

Selain itu, Prabowo juga menugaskan Menhub untuk mengembangkan sistem transportasi berkelanjutan dan ramah lingkungan dalam Kawasan Swasembada Pangan, Energi, dan Air Nasional.  

Terakhir, Prabowo menugaskan Menhub untuk memfasilitasi pengembangan simpul logistik dalam rangka efisensi dan efektivitas angkutan logistik. 

Secara umum, Beberapa poin utama Inpres meliputi harus adanya sinkronisasi program lintas kementerian, mulai dari perencanaan, penganggaran, hingga evaluasi pembangunan kawasan swasembada.

Dalam beleid itu juga didorong adanya pembangunan infrastruktur pendukung seperti irigasi, jaringan energi, fasilitas pengolahan hasil pertanian, hingga infrastruktur digital. 

Termasuk mempercepat pengembangan energi terbarukan dengan target 50% bauran energi di kawasan swasembada. Keterlibatan swasta, BUMN, koperasi, dan masyarakat melalui skema kemitraan.  

Penguatan prinsip pembangunan berkelanjutan, termasuk konservasi lingkungan dan mitigasi perubahan iklim.

Posting Komentar untuk "Prabowo Perintahkan Menhub Kebut Proyek Bandara-Pelabuhan Demi Swasembada"