Lima Tahun Was Was Longsor, Warga Babakan Dramaga Bogor Akhirnya Bernapas Lega Usai TPT Rp 1 Miliar Dibangun

BOGOR – Rasa lega dan syukur menyelimuti puluhan warga Kampung Cangkurawok serta ratusan murid Madrasah Al Kartaniah di Desa Babakan, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor. Setelah penantian panjang selama lima tahun dihantui ancaman longsor dan banjir luapan Sungai Ciapus, kini mereka bisa bernafas lega. Pemerintah Desa Babakan akhirnya merealisasikan pembangunan Tebing Penahan Tanah (TPT) dengan dukungan dana Samisade APBD Kabupaten Bogor.

Kepala Desa Babakan, M. Yani, menyebut proyek vital ini menjadi jawaban atas keresahan warga.

“Setiap kali Sungai Ciapus meluap, warga dan para murid madrasah selalu dihantui rasa cemas. Alhamdulillah, pembangunan TPT sudah dimulai, meski baru tahap pertama sebesar 60 persen dari bantuan keuangan infrastruktur desa,” ungkap Yani, Senin (15/9/2025).

Anggaran Rp 1 Miliar, Dikerjakan Bertahap

Yani menjelaskan, TPT yang dibangun memiliki volume panjang 52 meter dengan ketinggian 7 meter. Pada tahap pertama, proyek ini menggunakan anggaran Rp 600 juta. Sisa anggaran sebesar Rp 400 juta akan digelontorkan pada tahap kedua setelah proses Monitoring dan Evaluasi (Monev) dari Kecamatan Dramaga rampung.

“Kami pastikan pembangunan ini tuntas 100 persen setelah pencairan tahap dua. Kehadiran TPT ini bukan hanya infrastruktur, tapi juga jaminan keselamatan bagi masyarakat Babakan,” tegasnya.

Monev Pastikan Proyek Sesuai Rencana

Ketua Tim Monev Kecamatan Dramaga, Hj. Ine Handayani, menegaskan pihaknya sudah melakukan pengukuran fisik pembangunan TPT. Hasilnya, sesuai dengan RAB perencanaan tahap pertama.

“Monev ini penting agar pembangunan benar-benar sesuai perencanaan. Hasil Monev menjadi syarat pencairan tahap dua supaya tidak ada masalah di kemudian hari,” ujarnya.

Jawaban atas Kecemasan Warga

Bagi warga RT 01 RW 01 Desa Babakan, kehadiran TPT ini bak oase di tengah keresahan panjang. Selama bertahun-tahun, setiap musim hujan mereka hidup dalam ketakutan jika tebing longsor menimpa permukiman dan madrasah.

Kini, dengan terealisasinya proyek TPT, rasa aman mulai mereka rasakan. Pemdes Babakan berharap pembangunan ini memberikan dampak positif jangka panjang, terutama bagi ratusan siswa Madrasah Al Kartaniah yang kini bisa belajar tanpa rasa waswas.***