Lebih Dari 4000 Aktor Sepakat Boikot Lembaga Film Israel, Siapa Saja?
Minggu lalu, sebuah inisiatif untuk memboikot lembaga film Israel ternyata mendapat sambutan dari ribuan aktor dari berbagai belahan dunia—termasuk Hollywood. Perjanjian yang diterbitkan oleh Film Workers for Palestine itu menentukan entitas film mana yang terlibat, dan menyatakan: “Festival film utama Israel (termasuk namun tidak terbatas pada Festival Film Yerusalem, Festival Film Internasional Haifa, Docaviv, dan TLVFest) terus bermitra dengan pemerintah Israel saat mereka melakukan apa yang oleh para ahli terkemuka didefinisikan sebagai genosida terhadap warga Palestina di Gaza."
Ribuan nama aktor, sutradara, dan profesional industri film lainnya telah menandatangani janji baru yang menyatakan tidak akan bekerja sama dengan lembaga film Israel yang mereka sebut "terlibat dalam genosida dan apartheid terhadap rakyat Palestina".
Siapa saja mereka?
Para penandatangan termasuk sineas Yorgos Lanthimos, Ava DuVernay, Asif Kapadia, Boots Riley, dan Joshua Oppenheimer; serta aktor Olivia Colman, Mark Ruffalo, Tilda Swinton, Javier Bardem, Ayo Edebiri, Riz Ahmed, Josh O’Connor, Cynthia Nixon, Julie Christie, Ilana Glazer, Rebecca Hall, Aimee Lou Wood serta Debra Winger.
"Sebagai pembuat film, aktor, pekerja industri film, dan institusi, kami menyadari kekuatan sinema dalam membentuk persepsi. Di momen krisis yang mendesak ini, di mana banyak pemerintah kita memfasilitasi pembantaian di Gaza, kita harus melakukan segala yang kita bisa untuk mengatasi keterlibatan dalam kengerian yang tak henti-hentinya ini," demikian bunyi ikrar tersebut.
Tiga hari setelah perjanjian ini rilis, Variety melaporkan bahwa surat telah ditandatangani lebih dari 4000 orang, termasuk dari kalangan Hollywood. Di antaranya adalah Joaquin Phoenix, Rooney Mara, Emma Stone, Andrew Garfield, James Schamus, Peter Sarsgaard, Lily Gladstone, Nicola Coughlan, Harris Dickinson, Bowen Yang, Guy Pearce, Jonathan Glazer, Ebon Moss-Bachrach, Fisher Stevens, Abbi Jacobson, Eric Andre, Elliot Page, Payal Kapadia, hingga Emma D’Arcy.
Melansir dari The Guardian.com, Ikrar tersebut mengklaim terinspirasi oleh boikot budaya yang berkontribusi pada berakhirnya apartheid di Afrika Selatan. Ikrar ini mewajibkan para penandatangan untuk tidak menayangkan film, tampil di, atau bekerja sama dengan lembaga-lembaga yang dianggap terlibat—termasuk festival, bioskop, penyiar, dan perusahaan produksi.
Contoh keterlibatan tersebut antara lain "menutupi atau membenarkan genosida dan apartheid, dan/atau bermitra dengan pemerintah yang melakukannya". "Kami menjawab seruan para pembuat film Palestina, yang telah mendesak industri film internasional untuk menolak pembungkaman, rasisme, dan dehumanisasi, serta untuk 'melakukan segala yang manusiawi' guna mengakhiri keterlibatan dalam penindasan mereka," bunyi pernyataan itu.
Ikrar itu tidak secara eksplisit menyebutkan gerakan Boikot, Divestasi, dan Sanksi (BDS), namun, ini merupakan salah satu upaya boikot budaya paling menonjol yang diumumkan terhadap Israel sejak serangan di Gaza dimulai, hampir setahun setelah lebih dari 1.000 penulis mengumumkan ikrar serupa.
Kampanye baru ini hadir di tengah meningkatnya jumlah inisiatif industri hiburan untuk memprotes perang Israel di Gaza. Awal September kemarin, film The Voice of Hind Rajab, yang berkisah tentang seorang gadis berusia lima tahun yang dibunuh oleh pasukan Israel di Gaza tahun lalu, menerima standing ovation selama 23 menit di Festival Film Venesia. Nama besar Brad Pitt, Glazer, dan Alfonso Cuarón menjadi produser eksekutif film tersebut.
Apakah nama-nama aktor dan sineas di atas ada yang menjadi idola kamu?
8 Brand yang Alami Kerugian, Imbas Boikot Produk Pro Israel Bella Hadid Akhirnya Buka Suara Isu Perang Israel-Hamas Kronologi Konflik Iran dan Israel yang Semakin Memanas
Posting Komentar untuk "Lebih Dari 4000 Aktor Sepakat Boikot Lembaga Film Israel, Siapa Saja?"
Posting Komentar