Ini Pertimbangan Peluncuran SNPMB 2026 Dilakukan Lebih Awal

TIM Pelaksana Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) 2026 secara resmi meluncurkan informasi ihwal SNPMB 2026. Peluncuran SNPMB 2026 dilakukan lebih awal dibandingkan tahun sebelumnya. Biasanya agenda peluncuran itu baru diinformasikan sekitar akhir tahun.
Ketua Umum Tim Penanggung Jawab SNPMB 2026 Eduart Wolok mengatakan hal yang membuat peluncuran dimajukan karena ada penyesuaian syarat bagi peserta jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP). Pada 2026, syarat peserta yang ikut jalur SNBP harus memiliki nilai Tes Kemampuan Akademik (TKA).
“Percepatan jadwal juga merupakan tindak lanjut dari evaluasi penyelenggaraan tahun 2025 yang mencatat beberapa kejadian, seperti waktu sosialisasi, persiapan sekolah dan siswa, peran seluruh pihak terkait, serta kecurangan yang dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab,” kata Eduart dalam konferensi pers di Gedung Kemendiktisaintek, Jakarta Selatan, Selasa, 16 September 2025.
Eduart juga berharap SNPMB tahun 2026 dapat berjalan lebih fleksibel, efisien, transparan, adil, akuntabel, dan berkualitas. “Perubahan ini bukan sekadar teknis, melainkan upaya menjawab tantangan mutu pendidikan tinggi serta menyiapkan lulusan SMA/MA/SMK yang unggul dan siap bersaing,” ujarnya.
Meskipun terdapat penyesuian jadwal dan persyaratan, jalur seleksi SNPMB 2026 tidak mengalami perubahan. Tiga jalur yang sudah ada tetap berlaku, yakni SNBP, Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT), dan Seleksi Mandiri oleh perguruan tinggi negeri (PTN).
Adapun mengenai kuota yang dibuka untuk masing-masing jalur masih belum ada perubahan. Perubahan hanya terletak pada syarat tambahan TKA untuk jalur SNBP, tanpa mengurangi syarat SNBP sebelumnya.
Demikian juga untuk persyaratan SNBT tetap menggunakan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) dengan beberapa penyesuaian yang akan diumumkan kemudian.
Posting Komentar untuk "Ini Pertimbangan Peluncuran SNPMB 2026 Dilakukan Lebih Awal"
Posting Komentar