Ini 7 Kejadian Penting Memasuki Hari ke-1.292 Perang Rusia-Ukraina, Gedung Utama Pemerintahan Kiev Terbakar

KABAR CIREBON - Perang antara Rusia dan Ukraina belum menunjukkan akan berakhir. Seruan perdamaian yang dilontarkan sejumlah negara hanya lewat begitu saja.
Sudah lebih dari tiga setengah tahun, militer Rusia dan Ukraina saling serang dengan menggunakan berbagai persenjataan. Masing-masing pihak, berulang kali mengklaim kemenangan.
Di luar prediksi, Rusia sebagai negara besar dengan peralatan perang yang canggih seperti kesulitan menembus pertahanan Ukraina.
Ukraina masih bertahan karena mendapat dukungan dari beberapa negara NAT0. Bahkan tidak sekadar bertahan, serangan Ukraina sering mengejutkan Presiden Rusia, Vladimir Putin.
Memasuki hari ke-1.292, berikut tujuh kejadian penting dalam perang Rusia dan Ukraina yang dikutip Kabar Cirebon dari Aljazeera.
1. Gedung Pemerintahan Kiev terbakar
Rusia melancarkan serangan udara terbesarnya selama perang di Ukraina pada hari Minggu, menewaskan sedikitnya empat orang, termasuk seorang bayi berusia satu tahun, dan melukai 44 lainnya, kata Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy.
Serangan itu juga membakar gedung pemerintahan utama di pusat kota Kiev. Ini menandai pertama kalinya gedung tersebut diserang sejak perang dimulai.
"Pembunuhan seperti itu sekarang, ketika diplomasi sesungguhnya bisa saja dimulai sejak lama, adalah kejahatan yang disengaja dan perpanjangan perang," kata Zelenskyy.
2. Rusia luncurkan 810 drone
Angkatan Udara Ukraina mengatakan Rusia meluncurkan 810 pesawat tanpa awak (drone) dan 13 rudal. Beberapa rudal meledak di kawasan sipil.
Serangan Rusia itu, yang menyebabkan kerusakan di seluruh negeri. Kota yang jadi sasaran Rusia, antara lain Zaporizhzhia, Kryvyi Rih, dan Odesa, serta di wilayah Sumy dan Chernihiv.
3. Pertempuan di Zaporizhia
Pertempuran di Zaporizhia dan Donetsk masih berlangsung. Korban jiwa terus berjatuhan. Serangan Rusia menewaskan tiga orang di wilayah Zaporizhia, dua orang di Donetsk, seorang perempuan berusia 66 tahun di Kharkiv,
Korban lainnya, seorang perempuan berusia 51 tahun di Sumy, dan seorang pria berusia 54 tahun di wilayah Dnipropetrovsk, menurut pejabat Ukraina.
4. Ukraina ingin rebut Donetsk
Tidak mau kalah dari Rusia, militer Ukraina berupaya merebut kembali wilayah Donetsk. Beberapa serangan Ukraina gagal diantisipasi Rusia.
Kantor berita Rusia TASS melaporkan bahwa serangan Ukraina melukai enam warga sipil. Media pemerintah Rusia tersebut mengutip Denis Pushilin, kepala otoritas yang dibentuk Moskow di Donetsk.
5. Pipa minyak jadi sasaran tembak
Selain barak militer, pasukan Ukraina menjadikan pipa minyak Rusia sebagai sasaran tembak. Upaya tersebut untuk mengganggu perekonomian Rusia.
Serangan terbaru Ukraina menyasar pipa minyak Druzhba di wilayah Bryansk, Rusia. Komandan pasukan drone Ukraina, Robert Brovdi mengatakan, serangan itu menimbulkan kebakaran yang hebat.
6. Rusia tembak jatuh drone Ukraina
Ukraina meluncurkan 210 drone untuk menggempur wilayah Rusia. Namun Kementerian Pertahanan Rusia mengklaim, semua drone Ukraina berhasil dihancurkan.
Selain itu, TASS melaporkan militer Rusia sukses mengantisipasi tiga bom udara Ukraina. Di saat yang bersamaan, pasukan Rusia berhasil menduduki permukiman Khoroshe di wilayah Dnipropetrovsk, Ukraina.
7. Perang belum berakhir
Utusan AS untuk Ukraina, Keith Kellogg, mengecam serangan udara terbaru Rusia terhadap Ukraina, dengan mengatakan bahwa hal itu "bukanlah sinyal bahwa Rusia ingin mengakhiri perang ini secara diplomatis".
Perdana Menteri Inggris Keir Starmer juga mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa ia terkejut dengan "serangan brutal terbaru Rusia semalam terhadap Kiev dan seluruh Ukraina, yang menewaskan warga sipil dan menghantam infrastruktur".***
Posting Komentar untuk "Ini 7 Kejadian Penting Memasuki Hari ke-1.292 Perang Rusia-Ukraina, Gedung Utama Pemerintahan Kiev Terbakar"
Posting Komentar