Berikut adalah versi yang lebih menarik dan singkat, tetap dalam Bahasa Indonesia: **"Lirik War Pigs - Black Sabbath: Kumpulan Jenderal yang Menggema"** Jika ingin nuansa lebih dramatis: **"War Pigs - Black Sabbath: Dentuman Lirik Tentang Kekacauan Perang"** Atau versi yang lebih ringkas dan menarik perhatian: **"Lirik Lagu War Pigs - Black Sabbath: Suara Kekacauan Perang"** Silakan pilih yang paling sesuai dengan konteks atau gaya penulisanmu!

menggapaiasa.com - Inilah terjemahan lirik lagu War Pigs dari Black Sabbath.

Lagu War Pigs ada dalam album Paranoid yang dirilis pada tahun 1970.

Di Spotify, War Pigs telah didengarkan lebih dari 370 juta kali.

Berikut terjemahan lirik War Pigs dari Black Sabbath:

Generals gathered in their masses

Para jenderal berkumpul dalam kegelapan

Just like witches at black masses

Sama seperti para penyihir dalam ritual hitam

Evil minds that plot destruction

Pikiran jahat yang merencanakan kehancuran

Sorcerer of death′s construction

Sang penyihir yang menciptakan kematian

In the fields, the bodies burning

Di medan perang, tubuh-tubuh terbakar

As the war machine keeps turning

Saat mesin perang terus berputar

Death and hatred to mankind

Kematian dan kebencian bagi umat manusia

Poisoning their brainwashed minds

Mencemari pikiran mereka yang tercuci

Oh, Lord, yeah

Oh tuan yeah!

Politicians hide themselves away

Para politisi menyembunyikan diri

They only started the war

Mereka hanya memulai perang

Why should they go out to fight?

Mengapa mereka harus pergi berperang?

They leave that role to the poor, yeah

Mereka menyerahkan peran itu untuk orang miskin

Time will tell on their power minds

Waktu akan membuktikan pada pikiran mereka yang berkuasa

Making war just for fun

Membuat perang hanya untuk kesenangan

Treating people just like pawns in chess

Memperlakukan manusia seperti pion dalam catur

Wait 'til their judgement day comes, yeah

Tunggu sampai hari penghakiman mereka tiba

Now in darkness, world stops turning

Sekarang di kegelapan dunia berhenti berputar

Ashes where their bodies burning

Abu menghiasi tubuh mereka yang terbakar

No more war pigs have the power

Tidak ada lagi "babi perang" yang berkuasa

Hand of God has struck the hour

Tangan Tuhan telah menentukan saatnya

Day of judgement, God is calling

Hari penghakiman, Tuhan memanggil

On their knees, the war pigs crawling

Dengan berlutut, para "babi perang" merangkak

Begging mercy for their sins

Memohon ampun atas dosa mereka

Satan laughing, spreads his wings

Setan tertawa menebar sayapnya

Oh, Lord, yeah

Oh tuan yeah!

(menggapaiasa.com)