Beras SPHP Sudah Edar TapI Harga Beras di Mamuju Tidak Kunjung Turun

Beras SPHP Sudah Edar TapI Harga Beras di Mamuju Tidak Kunjung Turun

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) sudah didistribusikan Bulog ke sejumlah pasar tradisional di Mamuju, termasuk Pasar Baru di Jalan Abdul Syakur, Kelurahan Karema, Kecamatan Mamuju.

Pantauan Tribun-Sulbar.com pada Minggu (20/7/2025), sejumlah pedagang di Pasar Baru sudah mulai menjual beras SPHP yang ditujukan bagi masyarakat kelas menengah ke bawah.

Seorang pedagang, Jamaluddin mengaku telah menerima pasokan SPHP sejak Rabu (16/7/2025) lalu.

"Iya, sejak Rabu sudah turun dari Bulog. Kalau saya dapat 1 ton," ujar Jamaluddin saat ditemui di lapaknya.

Beras SPHP dijual seharga Rp11 ribu per kilogram, atau Rp60 ribu untuk kemasan 5 kilogram. 

Ia mengaku telah menjual sekitar 100 karung beras ukuran 5 kg.

Meski demikian, masuknya beras SPHP ke pasar belum memberikan dampak signifikan terhadap harga beras secara umum. 

Harga beras di pasaran masih terbilang tinggi.

"Harga beras sampai sekarang masih mahal, belum turun harga," tambah Jamaluddin.

Saat ini, beras medium non-SPHP dijual Rp 15 ribu per liter, sementara beras premium mencapai Rp 16 ribu per liter. 

Untuk kemasan 5 kg, beras medium dibanderol Rp 80 ribu dan premium Rp 85 ribu. 

Sedangkan beras kemasan 10 kg medium Rp 165 ribu dan premium Rp 170 ribu sedangkan 25 kg masing-masing dijual seharga medium Rp 385 ribu, Premium Rp 405 ribu.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Suandi

Posting Komentar untuk "Beras SPHP Sudah Edar TapI Harga Beras di Mamuju Tidak Kunjung Turun"