Apakah The Fed Akan Menurunkan Suku Bunga Bulan Depan Sebagaimana Yang Diinginkan Trump?

Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengatakan bahwa The Federal Reserve seharusnya sudah mengurangi suku bunga kebijakannya seiring kondisi inflasi yang terkendali. Namun, keinginan Trump ini tampaknya tak menjadi acuan para pengambil kebijakan di bank sentral.
Hanya dua pembuat kebijakan The Fed hingga saat ini yang mendukung kemungkinan penurunan suku bunga pada pertemuan bank sentral berikutnya di bulan Juli.
Yang lainnya jelas tidak yakin.
Kami hanya akan memiliki data satu bulan lagi sebelum pertemuan bulan Juli. Saya berharap ingin melihat informasi lebih dari itu," kata Presiden Bank Federal Reserve Boston Susan Collins kepada Bloomberg News dalam sebuah wawancara pada Kamis (26/6).
Bukannya Collins tidak berharap untuk memangkas suku bunga, tetapi dia mengisyaratkan kemungkinan suku bunga satu kali atau lebih pada tahun ini. Namun, keputusan tersebut akan sangat bergantung pada seberapa banyak dan seberapa cepat dampak kebijakan tarif Trump akan mendorong inflasi dan pengangguran.
Adapun dengan tingkat pengangguran yang sehat sebesar 4,2% dan pasar kerja yang mendingin tetapi masih solid, Collins dan sebagian besar koleganya merasa Fed punya waktu untuk menahan kebijakan.
"Kebijakan moneter diposisikan dengan baik untuk memungkinkan kita menunggu dan melihat bagaimana kondisi ekonomi berkembang," Gubernur Fed Michael Barr mengatakan pada konferensi pengembangan masyarakat di Cleveland Fed pada hari Kamis, seperti dikutip dari R euters.
Ungkapan tersebut juga digunakan oleh Ketua Fed Jerome Powell dan beberapa pembuat kebijakan Fed lainnya.
Presiden Fed San Francisco Mary Daly mengatakan bahwa berdasarkan perhitungannya, The Fed kemungkinn akan menyesuaikan suku bunga pada musim gugur. Ia pun menyatakan belum benar-benar mengubah pandangan itu."
The Fed menargetkan inflasi konsumen AS dapat mencapai level 2% secara tahunan. Dengan inflasi yang telah meurun menjadi 2,1% pada bulan April, dan para ekonom memperkirakan laporan pemerintah besok akan menunjukkan bahwa inflasi berbalik arah dan naik menjadi 2,3% pada Mei.
Baik para ekonom maupun pembuat kebijakan Fed memperkirakan inflasi akan meningkat lebih lanjut tahun ini karena perusahaan-perusahaan membebankan biaya impor yang lebih tinggi kepada pembeli barang dan jasa mereka. Powell memperkirakan kenaikan tersebut akan signifikan.
Powell tidak mengesampingkan kemungkinan bahwa perkiraan ini bisa saja salah, tetapi ia mengisyaratkan bahwa para bankir sentral tidak akan mengetahuinya hingga setelah data inflasi bulan Juni dan Juli tersedia.
Mengingat keterlambatan data pemerintah, informasi tersebut tidak akan tersedia hingga akhir musim panas, setelah pertemuan Fed pada tanggal 29-30 Juli. The Fed juga hanya akan memiliki satu laporan pekerjaan bulanan sebelum pertemuan tersebut.
Proyeksi dari para pembuat kebijakan The Fed yang dirilis bersamaan dengan keputusan The Fed minggu lalu menunjukkan bahwa sebagian besar dari mereka berpikir, kondisi ekonomi akan memerlukan dua kali pemotongan suku bunga seperempat poin tahun ini. Perkiraan pelaku pasar keuangan sejalan dengan pandangan itu.
Dua pembuat kebijakan The Fed, Gubernur Fed Christopher Waller dan Wakil Ketua Fed untuk Pengawasan Michelle Bowman mengatakan bahwa mereka merasa penurunan suku bunga bulan depan mungkin diperlukan untuk mencegah potensi pelemahan di pasar tenaga kerja.
Keduanya juga merasa tarif tidak akan memberikan dorongan "kecil dan satu kali" terhadap inflasi. Menurut Bowman, itu adalah perubahan yang sangat penting dari pandangannya yang sebelumnya agresif terhadap risiko inflasi tinggi.
Presiden Fed Chicago Austan Goolsbee, yang melihat suku bunga pada akhirnya perlu sedikit lebih rendah dari hari ini menjadikannya sebagai salah satu pembuat kebijakan Fed yang paling konsisten bersikap dovish. Ia mengakuingin memastikan bahwa jika inflasi muncul, itu tidak akan bertahan lama.
"Harapan saya adalah kami tidak melihat inflasi. Namun, kami harus mendapatkan kejelasan selama beberapa bulan sebelum saya siap mengatakan bahwa (tarif) tersebut tidak berdampak," kata dia.
Posting Komentar untuk "Apakah The Fed Akan Menurunkan Suku Bunga Bulan Depan Sebagaimana Yang Diinginkan Trump?"
Posting Komentar