Tampang Keren Generasi Baru Toyota Hilux yang Baru Meluncur, Kini Punya Varian Elektrik

menggapaiasa.com - Toyota melakukan world premiere generasi terbaru Toyota Hilux yang digelar Toyota Motor Asia (TMA) di Bangkok, Thailand (10/11/2025).

Dalam keterangan resmi Toyota, Hilux generasi ke-9 ini akan diluncurkan secara bertahap untuk pasar Asia mulai awal 2026.

Pada generasi barunya, double cabin andalan Toyota ini hadir dengan desain eksterior lebih keren, kabin model baru, hingga sasis ladder frame yang diperkuat.

Dan untuk pertama kalinya, Toyota Hilux memiliki varian dengan powertrain full elektrik alias Battery Electric Vehicle (BEV).

Mulai dari eksterior, Hilux anyar memiliki bahasa desain baru bernama “Cyber Sumo” yang sekilas memiliki lekukan-lekukan futuristik namun tetap macho.

Fascianya dihiasi headlamp LED yang lebih ramping mengapit gril honeycomb sewarna bodi, lalu ada bumper berbentuk tegas dan skid plate solid, memberikan kesan fungsional dan kokoh.

Sementara versi BEV memiliki bumper depan unik dengan gril tertutup dan lubang udara yang didesain ulang, menjadi tanda halus identitasnya sebagai kendaraan tanpa emisi.

Dari samping, siluetnya tetap familier karena pilar, jendela, dan pintu masih dipertahankan dari generasi ke-8 yang pertama keluar pada 2015 silam.

 

Namun, fender depan dan belakangnya dibentuk ulang dengan lengkung roda kotak, serta desain pelek baru memberikan tampilan yang lebih tangguh.

Di bagian belakang, Hilux kini tampak lebih tegas dengan taillamp LED tajam dan bumper modern yang kini memiliki side step praktis mirip milik Ford Ranger.

Dimensinya masih identik seperti pendahulunya, dengan panjang 5.320 mm dan jarak sumbu roda 3.085 mm.

Di Thailand, selain varian double cabin, Toyota menawarkan New Hilux dalam tipe single cabin dan smart cabin.

Masuk ke kabin, kini dasbornya berbentuk kotak dan memiliki layar infotainment floating serta panel instrumen digital.

Pentingnya, tombol fisik tetap dipertahankan untuk fungsi utama seperti AC dan audio, menjaga kemudahan penggunaan secara taktil.

Setir tebal dengan tombol kontrol diambil dari Land Cruiser, sementara tuas transmisi dan pemilih mode berkendara berada di konsol tengah.

Sisi kepraktisan meningkat dengan tersedianya dua kompartemen penyimpanan di sisi penumpang, serta cup holder di dasbor.

 

Toyota juga meningkatkan fitur keselamatan Hilux dengan paket sistem bantuan pengemudi canggih (ADAS), setara dengan jajaran mobil penumpang Toyota lainnya.

Pendekatan “Multipathway” Toyota dalam hal pilihan powertrain juga diterapkan pada Hilux baru ini.

Melansir dari Carscoops, tergantung pasar, konsumen dapat memilih dari mesin turbodiesel 2.8 liter (versi standar atau mild-hybrid), serta opsi bensin 2.7 liter.

Namun, lompatan terbesar adalah versi BEV yang menggunakan dua motor listrik dengan total output 193 DK (144 kW / 196 PS), ditenagai oleh baterai 59,2 kWh.

Toyota mengklaim jarak tempuhnya mencapai 240 km untuk standar WLTP atau sekitar 300 km untuk standar NEDC.

Secara teknis, Hilux tetap menggunakan platform IMV ladder-frame yang ditingkatkan dari model sebelumnya.

Suspensi depan menggunakan per koil independen, sedangkan belakang tetap poros kaku dengan per daun.

Untuk kemampuan off-road, varian 4×4 menggunakan sistem 4WD part-time dengan rasio gigi tinggi dan rendah dan dilengkapi rear locking diff, serta sistem Multi-Terrain Select.

Di Thailand, mobil baru ini sudah dipasarkan dengan nama Toyota Hilux Travo bermesin diesel yang dijual seharga 767.000 Baht sampai 1.366.000 Baht.

Kalau dikonversi ke Rupiah, setara Rp 395,3 jutaan sampai 704 jutaan (kurs 1 Baht = Rp 515,37 per 11 November 2025).

Sedangkan varian BEV dibanderol mulai 1.491.000 Baht atau setara Rp 768,4 jutaan, menjadikannya varian termahal di jajaran Hilux Thailand.